Minggu, 20 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Minum Oralit Bisa Mencegah Haus saat Berpuasa, Benarkah?

Minum oralit bisa mencegah haus saat berpuasa, namun benarkah demikian? Ketika memasuki bulan Ramadan, banyak orang yang berusaha mencari cara agar tetap terhidrasi dan tidak merasa lapar. Selama menjalankan puasa sepanjang hari, dari fajar hingga azan Magrib. Salah satu cara yang banyak orang percayai adalah minum oralit saat sahur selama bulan suci ini, dengan harapan dapat mengatasi rasa haus sepanjang hari.

Banyak yang percaya bahwa minum oralit juga dapat membantu menjaga kesegaran tubuh. Namun, apakah hal ini benar? Mari kita telaah penjelasannya di bawah ini.

Apa Itu Oralit?

Pengertian oralit/ Foto: Freepik/@katemangostar

Mengutip dari Healthline, oralit atau larutan rehidrasi oral (oral rehydration solution/ORS) merupakan minuman yang terbuat dari air, gula, dan elektrolit, khususnya kalium serta natrium. Oralit memiliki manfaat untuk mencegah dan mengobati dehidrasi sedang karena diare, muntah, atau kondisi lainnya. Dehidrasi biasanya terjadi saat seseorang mengalami diare, muntah, melakukan aktivitas berat, dan lain-lain.

Jika mengonsumsi secara tidak tepat, oralit dapat menimbulkan banyak risiko berbahaya bagi tubuh, terutama bagi penderita diabetes dan tekanan darah tinggi. Selain itu, oralit juga dapat menimbulkan efek samping hipernatremia atau hiperkalemia. Hiperkalemia merupakan kondisi di mana kadar kalium dalam darah terlalu tinggi melebihi nilai normal.

Minum Oralit Bisa Mencegah Haus saat Berpuasa, Benarkah?

Minum Oralit Bisa Mencegah Haus saat Berpuasa, Benarkah?

Dokter Spesialis Penyakit Dalam di RS Royal Progress, dr. Adeline Intan Pratiwi Pasaribu, SpPD menjelaskan bahwa mengonsumsi oralit untuk mencegah rasa haus saat berpuasa itu tidak benar. Sebab, oralit diperuntukkan kepada mereka yang sedang kekurangan cairan, seperti diare.

“Jadi dia sebenarnya bukan untuk membuat orang lebih tahan puasa, dan juga sebenarnya tidak untuk orang yang puasa akan lebih baik dengan minum oralit. Karena kandungannya sendiri bukan kandungan yang kita butuhkan untuk baik mencegah dehidrasi maupun mengatasi dehidrasi saat puasa. Karena ‘kan pas puasa kita nggak dehidrasi kan sebenarnya, kita haus gitu tapi kita bukan yang dehidrasi karena diare, karena kekurangan cairan dan juga ion-ion tubuh,” terang dr. Adeline Intan Pratiwi Pasaribu, SpPD, Jumat (24/3/2023), melansir dari detikhealth.

Seorang Dokter Gizi di Rumah Sakit Royal Progress, dr. Beatrice Anggono, Sp.GK juga sejalan dengan pernyataan tersebut. “Jadi sesuatu yang viral itu belum tentu benar ya. Kita harus lihat dulu dasar-dasarnya karena ‘kan oralit itu keuntungannya itu untuk mengganti secara cepat cairan dan juga elektrolit pada kondisi sakit, misalnya pada kondisi diare. Jadi bukan pada saat kita digunakan saat kita berpuasa secara terus menerus. Jadi pas kita diare aja kita minum oralit bukan pas sehat,” ujar dr. Beatrice Anggono, Sp.GK, Jumat (24/3/2023).

 

Bagaimana Cara agar Tidak Mudah Haus Saat Berpuasa?

Alih-alih mengonsumsi oralit, lebih baik perhatikan saja kebiasaan makan dan minum saat sahur. Kebanyakan orang sering kali tidak mengindahkan asupan makanan dan minuman ketika sahur. Padahal, penting untuk berhati-hati dalam memilih keduanya agar tubuh tidak cepat lapar atau haus. Di sisi lain, mereka percaya bahwa semakin banyak makanan dan minuman yang dikonsumsi, maka daya tahan tubuh selama berpuasa akan semakin baik.

Mengutip dari CNBC Indonesia, terdapat beberapa jenis makanan dan minuman yang perlu kamu hindari selama bulan Ramadan. Terutama saat sahur agar tidak cepat haus selama berpuasa. Contohnya, makanan yang terlalu manis, asin, pedas, dan minuman berkafein.

Nah, itu tadi informasi mengenai oralit yang katanya efektif menahan rasa haus saat berpuasa di bulan Ramadan. Semoga informasinya bermanfaat, ya!

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles