Pola makan orang-orang dengan umur terpanjang di dunia ini menarik untuk kita ketahui dan terapkan. Masyarakat yang tinggal di wilayah Zona Biru menikmati kehidupan yang sehat. Umumnya hidup lebih lama daripada mereka di daerah lain di dunia. Banyak di antara mereka yang mencapai usia lebih dari 100 tahun dan jarang mengalami penyakit seperti jantung, diabetes, kanker, dan obesitas.
Beberapa lokasi di wilayah Zona Biru mencakup Ikaria (Yunani), Okinawa (Jepang), Sardinia (Italia), Loma Linda (California), dan Nicoya (Kosta Rika). Salah satu rahasia kesehatan dan umur panjang mereka adalah pola makan yang sangat sehat. Mengutip informasi dari laman Very Well Health, berikut adalah pola makan yang menjadi kunci bagi orang-orang di Zona Biru untuk mencapai umur panjang. Simak informasinya!
Pola Makan Orang-Orang dengan Umur Terpanjang di Dunia
1. Makanan Kebanyakan dari Tumbuhan
Orang-orang yang berumur panjang di dunia cenderung memiliki pola makan yang sebagian besar berbasis tumbuhan. Bisa terkatakan, asupan makanan sehari-hari mereka sekitar 95% hingga 100% persen berasal dari tumbuhan.
2. Mengonsumsi Sayuran Berdaun Hijau Gelap
Sayuran berdaun gelap merupakan salah satu sayuran yang paling padat nutrisi. Sayur seperti kangkung, bayam, dan lobak Swiss merupakan salah satu makanan berharga yang dikonsumsi oleh penduduk yang tinggal di wilayah Zona Biru. Sayuran hijau tua merupakan sumber vitamin A dan vitamin C yang baik. Vitamin tersebut memiliki zat di dalamnya yang membantu mencegah kerusakan sel.
3. Mengonsumsi Bluberi
Bluberi merupakan buah segar dan manis yang banyak disukai oleh para penduduk yang tinggal di wilayah Zona Biru. Penelitian juga telah menunjukkan, bahwa bluberi dapat meningkatkan kesehatan otak seiring bertambahnya usia. Selain itu, juga dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan cara mengontrol tekanan darah.
4. Mengonsumsi Kacang-kacangan
Kacang kaya akan protein, vitamin, dan mineral. Kacang mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk jantung. Penelitian juga menunjukkan, bahwa mengonsumsi kacang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Dengan menjaga kolesterol, maka dapat membantu mencegah penyakit jantung.
5. Membatasi Produk Susu
Masyarakat yang tinggal di sebagian besar negara wilayah Zona Biru tidak banyak mengonsumsi produk susu. Produk susu biasanya tinggi lemak dan gula, dan sebaiknya kamu hindari. Beberapa negara wilayah Zona Biru memang memasukkan produk susu domba atau kambing, tetapi biasanya mengonsumsi dalam produk fermentasi seperti yogurt atau keju.
6. Membatasi Daging
Orang-orang dengan umur terpanjang di dunia jarang mengonsumsi daging. Sebaiknya, konsumsi tidak lebih dari 2 ons daging lima kali sebulan.
7. Menghindari Gula Tambahan
Gula tambahan sebaiknya hanya mengonsumsi dalam jumlah yang sedikit, kurang dari 7 sendok teh sehari. Batasi camilan manis seperti kue dan permen. Jika ingin nyemil, pilihlah camilan yang sehat dari buah-buahan.
