3 ciri daging sapi yang sudah membusuk penting untuk kita ingat dan pahami. Pernahkah kamu berhenti sejenak di depan kulkas untuk memeriksa daging sapi yang baru kamu ambil? Kamu mungkin bertanya-tanya apakah daging tersebut masih aman untuk dimasak.
Penting untuk mengenali kondisi daging yang layak untuk dimasak dan yang sudah tidak layak karena sudah mengalami pembusukan. Daging sapi adalah tempat yang ideal bagi bakteri untuk berkembang, terutama jika disimpan pada suhu ruang.
Jika kamu masih belum yakin bagaimana membedakan, berikut adalah 3 ciri-ciri daging sapi yang telah mengalami pembusukan, seperti yang terlapor oleh Daily Meal.
3 Ciri Daging Sapi yang Sudah Membusuk
1. Adanya Perubahan Warna
Saat pertama kali kamu melihat daging sapi yang terjual di pasaran, warna daging memerlihatkan kondisi daging yang segar. Daging sapi pada umumnya memiliki warna merah ceri yang cerah. Ketika daging berubah warna menjadi kehijauan atau kehitaman pertanda jelas bahwa daging sapi tersebut sudah tidak layak dimasak. Pertumbuhan jamur ditandai dengan adanya lendir atau bercak putih.
Alangkah baiknya daging untuk selalu disimpan di freezer karena daging yang disimpan di dalam suhu ruang akan lebih mudah terkontaminasi bakteri sehingga menyebabkan terjadinya pembusukan.
2. Aroma Daging
Meskipun secara tampilan daging sapi terlihat baik-baik saja tanpa adanya perubahan warna sebaiknya kamu cek aroma daging terlebih dahulu. Jika daging memiliki bau yang tidak sedap dan sedikit masam, dapat menjadi pertanda adanya pembusukan pada daging.
Perubahan bau terjadi ketika bakteri yang tumbuh menghasilkan gas dan senyawa seperti amonia dan hidrogen sulfida. Daging yang segar tidak memiliki bau menyengat serta memiliki aroma yang khas.
3. Tekstur Daging
Periksa tekstur daging sapi sebelum kamu masak. Bila kamu menyentuh daging dengan jari lalu menekannya dengan lembut dan ternyata daging itu berlendir atau sangat lengket artinya daging tersebut sudah tidak layak. Daging sapi yang berlendir atau lengket disebabkan oleh tumbuhnya berbagai bakteri dan jamur. Daging sapi yang segar memiliki tekstur yang kenyal ketika disentuh.
