Menurut dr. Basuni Radi, SpJP, seorang spesialis jantung dan pembuluh darah, penyakit jantung bukanlah halangan bagi seseorang untuk berolahraga. Bahkan, orang yang mengidap penyakit jantung seharusnya tetap berolahraga untuk menjaga kesehatan jantung mereka.
Anjuran Olahraga yang Aman untuk Pengidap Penyakit Jantung
Dr. Basuni menyebutkan bahwa banyak penelitian telah membuktikan manfaat olahraga dalam meningkatkan kesehatan jantung, bahkan pada pasien dengan riwayat sakit jantung. Menurutnya yang terpenting dilakukan oleh pasien penyakit jantung adalah berolahraga secara terukur dan terstruktur. dr Basuni menyarankan pasien jantung sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan olahraga.
Hal ini untuk memastikan jenis olahraga apa yang cocok dan aman dilakukan. Olahraga apa saja yang biasanya disarankan untuk pasien jantung?
“Banyak hasil penelitian terbukti olahraga memberikan efek yang baik. Pilih jenis olahraga yang risikonya rendah ya misalnya seperti jalan kaki, bersepeda, jogging, dan berenang itu diutamakan karena penelitiannya banyak di situ,” katanya.
Dada Sesak saat Olahraga Tanda Sakit Jantung?
dr Basuni menjelaskan munculnya rasa sesak pada dada yang tiba-tiba ketika berolahraga bisa saja menjadi tanda penyakit jantung. Ia mengingatkan masyarakat untuk memeriksakan gejala tersebut ke dokter untuk memastikan apakah itu berkaitan dengan masalah jantung apa tidak. Pemeriksaan yang cepat perlu dilakukan agar masyarakat bisa mendapatkan perawatan yang tepat.
“Itu memang salah satu ciri-ciri kan bahwa ada satu kondisi yang kalau misalnya biasanya baik-baik saja. Nanti bilang, ‘saya olahraga ini rutin kok baik-baik saja’ atau dia biasa sudah mengerjakan tapi kok sekarang ada rasa yang berbeda. Itu boleh jadi ada sesuatu yang lain itu,” jelas dr Basuni.
“Ada pemeriksaan skrining yang harus dilalui supaya memastikan apakah ini masalah jantung atau masalah yang lain. Karena terkadang ada keluhan yang mirip tapi ternyata penyebabnya lain,” tandasnya.