Studi Dayong Wu tahun 2019 menemukan bahwa makanan yang kurang nutrisi dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh. Apa saja makanan yang harus dihindari atau tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah besar untuk menjaga kekebalan tubuh kamu tetap kuat?
Lihat daftar makanannya!
1. Gula tambahan
Makanan yang mengandung gula tambahan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuhmu. Ini karena tubuh dapat meningkatkan gula darah dengan gula tambahan.
Produksi protein inflamasi meningkat dengan peningkatan kadar gula. Di mana, studi yang dilakukan oleh peneliti asal Luxembourg pada tahun 2020 menunjukkan bahwa protein inflamasi dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh, karena sistem kekebalan tubuh dapat terganggu oleh kadar gula yang tinggi.
Tentunya, membatasi konsumsi makanan dan minuman yang memiliki kandungan gula tambahan tinggi dapat meningkatkan kesehatan dan imun tubuhmu.
Beberapa contoh makanan dan minuman yang mengandung gula tambahan di antaranya sebagai berikut;
- es krim
- kue
- permen
- minuman kemasan
2. Makanan asin
Makanan asin seperti keripik dan makanan beku juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Sebuah penelitian tahun 2014 menemukan bahwa konsumsi garam yang berlebihan menyebabkan reaksi kekebalan yang berlebihan.
Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Rossana Scrivo menunjukkan bahwa konsumsi garam yang berlebihan dapat mengurangi respons anti inflamasi dan pembentukan sel kekebalan, yang berpotensi menyebabkan penyakit autoimun.
3. Makanan yang tinggi lemak omega-6
Menurut Healthline, sangat penting untuk menghindari penurunan kekebalan tubuh.
Menurut studi yang dilakukan oleh Elizabeth A Miles dan Philip C. Calder pada 2015, mengonsumsi makanan yang tinggi lemak omega-6 meningkatkan produksi protein pro-inflamasi, yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, penelitian yang dilakukan di Swis pada tahun 2019 menemukan bahwa konsumsi makanan yang tinggi lemak omega-6 juga dapat menyebabkan disfungsi sistem kekebalan tubuh dan peningkatan risiko terkena penyakit asma.
Akibatnya, penelitian yang dilakukan oleh ahli gizi dari Luxembourg mengatakan bahwa orang harus mengurangi konsumsi lemak omega-6 dan lebih banyak makan makanan yang mengandung omega-3.
Minyak kedelai adalah salah satu makanan yang mengandung omega-6. Makanan lain yang mengandung omega-3 adalah salmon dan sarden.
4. Makanan yang digoreng
Makanan yang digoreng mengandung molekul AGE yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Menurut studi yang dilakukan oleh Jaime Uribarri, terlalu banyak molekul AGE dalam tubuh dapat menyebabkan inflamasi dan kerusakan sel.
Selain itu, molekul AGE juga dapat melemahkan imun tubuhmu dengan berbagai cara, di antaranya seperti;
- menyebabkan inflamasi
- mengurangi mekanisme antioksidan tubuh
- membawa dampak negatif bagi bakteri di usus
Beberapa contoh makanan yang perlu kamu kurangi di antaranya seperti;
- kentang goreng
- keripik kentang
- ayam goreng
- ikan goreng
5. Makanan dengan kandungan karbohidrat halus yang tinggi
Makanan tinggi karbohidrat halus Makanan tinggi karbohidrat halus juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa makanan yang mengandung banyak karbohidrat halus dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin.
Studi 2016 oleh ahli gizi di Texas menunjukkan bahwa tubuh dapat menghasilkan lebih banyak radikal bebas dan protein inflamasi jika kadar gula darah dan insulin tinggi.
Selain itu, menurut penelitian fungsi makanan Korea Selatan pada 2018, makanan yang mengandung banyak karbohidrat halus dapat berdampak pada bakteri usus. Itu pasti berdampak negatif pada sistem kekebalanmu.
Menurut Medical News Today, beberapa makanan yang mengandung banyak karbohidrat halus adalah sebagai berikut:
- nasi putih
- roti tawar putih
- manisan, kukis, dan kue yang dibuat dari tepung putih
6. Makanan cepat saji atau fast food
Makanan ini juga harus dibatasi karena dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Sebuah penelitian yang membandingkan makanan biasa dengan makanan cepat saji menemukan bahwa mengonsumsi makanan cepat saji dengan sering dapat menyebabkan
- inflamasi
- permeabilitas usus
- ketidakseimbangan bakteri di usus
Tentu, ketiga hal tersebut dapat berdampak negatif bagi imun tubuhmu.
Tidak hanya itu, makanan cepat saji juga mengandung zat ftalat, yang dapat meningkatkan produksi protein inflamasi dan menyebabkan disregulasi imun.
Di samping itu, ftalat pun dapat mengurangi keragaman bakteri usus yang berdampak negatif pada sistem imunmu, menurut hasil studi di Korea Selatan tahun 2019.
Itu adalah beberapa makanan yang dapat melemahkan imun tubuh dan sebisa mungkin perlu kamu hindari atau kurangi konsumsinya.
Selain itu, makanan cepat saji mengandung zat ftalat, yang memiliki potensi untuk meningkatkan produksi protein inflamasi dan menyebabkan gangguan sistem kekebalan.
Di samping itu, penelitian yang dilakukan di Korea Selatan pada tahun 2019 menemukan bahwa ftalat dapat mengurangi keragaman bakteri usus, yang dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuhmu.