Tubuh membuat hormon, zat kimia yang disebut hormon, untuk mengatur berbagai fungsi dan proses biologis. Salah satu fungsi penting dari hormon adalah mengatur suasana hati. Akibatnya, beberapa jenis hormon tubuh tertentu telah ditunjukkan dapat meningkatkan perasaan positif seperti kebahagiaan dan kesenangan.
Anda harus memahami beberapa jenis hormon yang mengatur kebahagiaan dan cara meningkatkannya jika Anda ingin menjaga kesehatan mental!
Penjelasan Lebih Mendalam Mengenai Hormon
Sebelum mengenal jenis-jenis hormon yang dapat membuat mood lebih baik atau memicu perasaan senang, ada baiknya kamu memahami dulu apa itu hormon.
Seperti penjelasan sebelumnya, hormon adalah pembawa pesan kimiawi yang mengoordinasikan berbagai fungsi dalam tubuh. Beberapa kelenjar, organ, dan jaringan membuat serta melepaskan hormon. Sebagian di antaranya membentuk sistem endokrin.
Hormon juga berperan sebagai pembawa pesan melalui darah ke organ, kulit, otot, dan jaringan lainnya. Sinyal-sinyal ini memberitahu tubuh apa yang harus dilakukan dan kapan melakukannya. Hormon sangat penting untuk kehidupan dan kesehatan.
Hormon mengendalikan banyak proses dalam tubuh, meliputi:
- Metabolisme.
- Homeostasis (keseimbangan internal yang konstan), seperti pengaturan tekanan darah dan gula darah, keseimbangan cairan (air) dan elektrolit serta suhu tubuh.
- Tumbuh kembang.
- Fungsi seksual.
- Reproduksi.
- Siklus tidur-bangun.
- Suasana hati.
Jenis-Jenis Hormon Bahagia
Adapun hormon yang memberikan sensasi bahagia ataupun mood lebih baik adalah sebagai berikut:
1. Dopamin
Dopamin juga memiliki nama lain yaitu “perasaan baik” yang merupakan bagian penting dari sistem penghargaan otak. Sebab, hormon ini berkaitan dengan sensasi yang menyenangkan, bersama dengan pembelajaran, memori, fungsi sistem motorik, dan banyak lagi. Walaupun dopamin memberikan manfaat yang baik, kelebihan hormon ini bisa memberikan dampak signifikan terhadap kesehatan.
2. Serotonin
Hormon ini membantu mengatur suasana hati serta jam tidur, nafsu makan, pencernaan, kemampuan belajar, dan memori.
3. Oksitosin
Oksitosin memiliki nama lain “hormon cinta”. Sebab, oksitosin sangat penting untuk persalinan, menyusui, dan ikatan orangtua-anak yang kuat. Hormon ini juga dapat membantu meningkatkan kepercayaan, empati, dan ikatan dalam hubungan, dan kadar oksitosin umumnya meningkat dengan kasih sayang fisik seperti ciuman, pelukan, dan hubungan intim.
4. Endorfin
Endorfin adalah pereda nyeri alami tubuh, yang tubuh produksi sebagai respons terhadap stres atau ketidaknyamanan yang terjadi. Kadar endorfin juga cenderung meningkat saat kamu melakukan aktivitas yang menimbulkan perasaan memuaskan seperti makan makanan lezat, berolahraga, atau berhubungan intim.
Cara Meningkatkan Hormon Kebahagiaan
Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan hormon bahagia di dalam tubuh, antara lain:
1. Terpapar sinar matahari pagi
Menurut jurnal ilmiah berjudul Effect of sunlight exposure on cognitive function among depressed and non-depressed participants: a REGARDS cross-sectional study, paparan sinar matahari pagi dapat memengaruhi suasana hati.
Sebab, Paparan sinar matahari dapat meningkatkan produksi serotonin. Serotonin berperan dalam mengatur suasana hati, emosi, nafsu makan, dan pencernaan. Nah, untuk mendapatkan paparan sinar matahari secara maksimal, kamu bisa memulai dengan jalan kaki santai selama 10 hingga 15 menit di luar rumah setiap hari.
2. Olahraga
Selain bermanfaat untuk kesehatan fisik, olahraga adalah cara yang bagus untuk melepaskan endorfin. Terlebih lagi, olahraga juga dapat membantu meningkatkan kadar dopamin dan serotonin. Jadi, untuk mental yang sehat, pastikan kamu juga memiliki tubuh yang sehat dengan rutin olahraga.
Berdasarkan hasil penelitian yang pernah terbit dalam jurnal Neuropsychopharmacology, olahraga juga bisa menjadi terapi yang baik untuk orang dengan masalah ketergantungan obat.
Orang yang berjuang melawan kecanduan biasanya mengalami demotivasi, depresi, dan antisosial. Nah, aktivitas fisik seperti olahraga dapat meningkatkan reseptor dopamin dan membangun mood lebih baik, termasuk menghargai diri sendiri.
3. Masak makanan favorit bersama kekasih
Cara ini bisa meningkatkan keempat hormon bahagia. Pertama, mengonsumsi makanan yang enak bisa memicu pelepasan dopamin bersama dengan endorfin. Berbagi makanan dengan kekasih akan meningkatkan kadar oksitosin.
Makanan tertentu juga dapat berdampak pada kadar hormon, jadi perhatikan hal-hal berikut saat merencanakan makanan untuk meningkatkan hormon bahagia:
- Makanan pedas, yang dapat memicu pelepasan endorfin.
- Yoghurt, kacang-kacangan, telur, daging dengan kandungan rendah lemak, dan almond, yang merupakan beberapa makanan yang terkait dengan pelepasan dopamin.
- Makanan tinggi triptofan, karena berkaitan dengan peningkatan kadar serotonin.
- Makanan yang mengandung probiotik, seperti yogurt, kimchi, dan sauerkraut, yang dapat memengaruhi pelepasan hormon.
4. Mendengarkan musik
Menurut studi dalam Music and Medicine an Interdisciplinary Journal, musik dapat memberikan efek pada pelepasan pembawa pesan biokimia di otak. Pada akhirnya ini dapat memengaruhi emosi positif, pengelolaan stres, dan fungsi kekebalan tubuh.
Memainkan alat musik atau mendengarkan musik dapat meningkatkan lebih dari satu hormon bahagia. Saat mendengarkan musik instrumental, terutama musik yang membuat kamu merinding, ia akan meningkatkan produksi dopamin di otak .
5. Melakukan pijat relaksasi
Sebetulnya masih banyak cara untuk meningkatkan hormon bahagia dalam tubuh, salah satunya lagi adalah melakukan pijat. Pijat relaksasi di klinik kecantikan ataupun dengan terapis tepercaya, dapat memberikan sensasi relaksasi yang memicu peningkatan hormon bahagia.
6. Traveling ke tempat baru
Menurut data kesehatan yang terbit dalam The Coleman Institute for Addiction Medicine, mengenang pengalaman menyenangkan dapat memicu pelepasan dopamin. Apalagi jika melakukan perjalanan baru yang menggembirakan.
Menariknya lagi, bepergian ke tempat menyenangkan juga dapat menghasilkan endorfin yang meningkatkan suasana hati.
7. Konsumsi makanan sehat
Asupan makanan yang sehat dapat membantu menjaga keseimbangan hormon kebahagiaan. Konsumsi makanan yang kaya akan omega-3, seperti ikan salmon dan kacang-kacangan, serta makanan yang mengandung triptofan, seperti ayam dan kacang-kacangan, dapat merangsang produksi serotonin.
