Kisah Jocelyn Wildenstein dulunya seorang sosialita kaya raya namun sekarang jatuh miskin. Kemakmuran yang kita nikmati saat ini tidaklah abadi. Gaya hidup boros, kesalahan dalam pengelolaan keuangan. Selain itu, berbagai kebiasaan buruk lainnya dapat dengan cepat menguras kekayaan yang ia miliki, tanpa meninggalkan jejak. Jika hal ini terjadi, kemungkinan untuk berakhir hidup dalam keterbatasan finansial menjadi kenyataan yang harus ia hadapi.
Kisah yang menarik perhatian adalah kisah Jocelyn Wildenstein, seorang sosialita yang dulunya terkenal sebagai orang kaya di Amerika Serikat. Sayangnya, kekayaannya lenyap dengan cepat, dan akhirnya membuatnya terjerumus dalam keadaan miskin. Untuk mengetahui kisah lengkapnya, mari kita simak lebih lanjut!
Kisah Jocelyn Wildenstein, Sosialita Kaya Raya yang Jatuh Miskin
Melansir Independent, ia yang dulu hidupnya biasa saja berubah karena berkencan dengan produser film Swiss, Cyril Piguet. Ia juga pernah berkencan dengan pembuat film Eropa Sergio Gobbi selama lima tahun dan sering pergi menjelajah Afrika. Kehidupannya sebagai sosialita inilah yang mengantarkannya juga bertemu suaminya, Alec Wildenstein. Setahun berselang, tepatnya pada 30 April 1978 keduanya menikah tanpa restu di Las Vegas.
Obsesi Operasi Plastik Demi Mirip Kucing
Bersama Alec, perempuan ini semakin kaya raya. Kekayaan yang dimilikinya selain digunakan untuk kebutuhan sosialitanya, juga digunakan untuk operasi plastik. Menurut Daily Mail, ia menghabiskan USD 2.5 juta untuk operasi demi menyenangkan suaminya yang menyukai kucing besar. Namun, dalam sebuah wawancara dengan Vanity Fair, Alec membantah jika ia telah memaksa Jocelyn untuk terus operasi wajah. Sayang, hubungan keduanya kandas di tahun 1997. Kala itu sosialita ini menemukan suaminya tidur dan berselingkuh dengan model Rusia berusia 21 tahun, Yelena Jarikova. Peperangan terjadi, hingga ke proses perceraian.
Bercerai, Tapi Mendapatkan Harta Perceraian
Alec dan Jocelyn akhirnya resmi bercerai. Namun, ia tetap mendapatkan harta dari perceraian. Perceraiannya di tahun 1999 membuatnya mendapatkan USD 2,5 miliar dengan jaminan USD 100 juta setiap tahun selama 13 tahun sesudahnya. Namun, hakim menetapkan bahwa ia tidak dapat menggunakan uang perceraiannya untuk operasi kosmetik. Sayangnya, nasib baiknya berakhir di tahun 2015 saat keluarga Alec memutus Jocelyn dari nafkah tahunannya. Dan, ia tak siap akan hal itu. “Kemudian pembayaran tersebut berhenti datang. Saya belum siap untuk itu,” kata Jocelyn.
Bangkrut dengan Utang Miliaran
Perempuan yang mendapat julukan Catwoman karena hobi operasi dan terobsesi mirip kucing ini akhirnya jatuh miskin dengan utang miliaran. Saldo rekeningnya bahkan mencapai 0 rupiah. Ia memang memiliki harta properti, yakni apartemen senilai USD 11 jutaan di Trump World Tower, New York, Amerika Serikat. Ia juga punya mobil mewah Bentley tahun 2006 senilai USD 35 ribu.
Namun, hartanya tersebut tidak cukup untuk membayar utangnya sendiri. Utangnya yang melimpah, membuat asetnya pun jadi disita. Akhirnya, Jocelyn hanya mengandalkan uang dari lembaga sosial setiap bulannya, sebesar USD 900.
“Aku tidak bekerja dan penghasilan satu-satunya berasal dari jaminan sosial,” ujarnya.
Selain gemar operasi, punya hutang, kebiasaan buruk lainnya dari Jocelyn juga adalah hobi belanja berlebihan. Mengutip New York Times, kisah Jocelyn Wildenstein ini kabarnya akan dibuatkan film dokumenter. Dalam film ini, ia akan menceritakan kisahnya dengan suaranya sendiri.
