Sumber kekayaan Prajogo Pangestu salah satu orang terkaya di dunia ini tidak banyak orang yang mengetahuinya. Prajogo Pangestu, saat ini, menyandang gelar orang terkaya nomor satu di Indonesia. Keberhasilannya dalam dunia bisnis, yang tercermin dari performa saham yang mengesankan, membawa namanya menduduki posisi puncak. Bahkan, prestasinya ini menggantikan posisi dari Low Tuck Wong, Robert Budi Hartono, dan Michael Hartono. Hal ini seperti tercatat oleh Forbes hingga tanggal 15 November.
Data juga mencerminkan bahwa kekayaan Prajogo Pangestu mencapai 38,2 miliar USD atau setara dengan Rp599,5 triliun, menjadikannya bukan hanya orang terkaya di Indonesia, tetapi juga menempatkannya sebagai individu ke-32 terkaya di seluruh dunia. Tidak hanya itu, Prajogo juga memiliki kepemilikan dalam empat perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sumber Kekayaan Prajogo Pangestu, Orang Terkaya di Indonesia
PT Barito Pacific Timber (BRPT)
Perusahaan Barito Pacific Timber go public sejak tahun 1993. Setelah mengurangi bisnis kayu tahun 2007, perusahaan berubah nama menjadi Barito Pacific. Di tahun yang sama, mereka mengakuisisi 70% perusahaan petrokimia.
PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA)

Prajogo mengembangkan bisnisnya dengan mendirikan Chandra Asri Petrochemical Center dan PT Tri Polyta Indonesia Tbk. Kedua perusahaan tersebut bergabung di tahun 2011 dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia. Terbaru, Thaioil mengakuisisi 15% saham Chandra Asri pada tahun 2021.
Pada tahun 2011 Chandra Asri bergabung dengan Tri Polyta Indonesia dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia. Thaioil mengakuisisi 15% saham Chandra Asri pada Juli 2021.
3. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
Meskipun Petrindo Jaya Kreasi mengalami penurunan harga sebesar 12% dalam lima hari ke belakang, namun saham CUAN sempat mengalami pelanjakan lebih dari 10 kali lipat dalam enam bulan terakhir.
4. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
Prajogo Pangestu menguasai 45,84% saham BREN secara tidak langsung dan merupakan pengendali perusahaan tercatat. BREN sendiri baru melantai di bursa beberapa bulan yang lalu.
Tiga anak Prajogo juga secara tidak langsung menguasai saham BREN melalui Green Era Energi Pte. Ltd (GEE) dengan total kepemilikan 23,61%. GEE sendiri dimiliki oleh tiga anak Prajogo serta Erwin Ciputra yang merupakan Direktur BREN sekaligus Presiden Direktur Chandra Asri Petrochemical (TPIA).