Jumat, 4 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Alasan di Balik Banyak Orang Yahudi Sukses

Alasan di balik banyak orang Yahudi yang sukses ini menarik untuk kita ketahui, bukan hanya pintar tetapi ada hal lain. Sejarah dunia telah menunjukkan bahwa banyak orang Yahudi mencapai prestasi tinggi dan sukses dalam berbagai bidang. Kesuksesan mereka mencakup berbagai aspek kehidupan. Pada abad ke-20, komunitas Yahudi di Barat berhasil menempati posisi tertinggi dalam ranah intelektual dan ekonomi. Banyak dari mereka mencapai kesuksesan yang luar biasa, terutama dalam meraih penghargaan tertinggi dalam ilmu pengetahuan, yaitu Nobel.

Dalam periode 1901-1962, contohnya, 16% penerima Nobel dalam bidang sains adalah orang Yahudi. Albert Einstein, seorang fisikawan ternama keturunan Yahudi, adalah salah satu di antara mereka yang meraih Nobel fisika pada tahun 1921. Paul Bustein, dalam risetnya berjudul “Jewish Educational and Economic Success in the United States” (2007), mencatat bahwa di Amerika Serikat, orang Yahudi secara khusus mencapai tingkat keberhasilan ekonomi dan pendidikan yang lebih tinggi daripada kelompok bangsa dan ras lainnya.

Namun, apa rahasia di balik kesuksesan besar yang dicapai oleh banyak orang Yahudi? Mari kita simak lebih lanjut!

Alasan di Balik Banyak Orang Yahudi Sukses

Alasan di Balik Banyak Orang Yahudi Sukses

Menurut Richard Lynn dan Satoshi Kanazawa dalam “How to explain high Jewish achievement” (2008), ada dua hipotesis untuk menjelaskan mengapa orang Yahudi bisa sukses.

1. Orang Yahudi Punya Kecerdasan di Atas Rata-Rata

Orang Yahudi terbukti punya kecerdasan di atas rata-rata. Hal ini bisa ditarik mundur pada cerita ratusan tahun lalu. Mereka selalu berhasil menyumbangkan pikiran dan tenaga untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan kemaslahatan manusia. Saat itu, banyak orang yang memandang orang Yahudi cerdas luas biasa, namun pandangan tersebut diperoleh hanya dari pengamatan secara empiris dan pengukuran kualitatif saja. Apalagi saat itu tes IQ belum ada. Lalu, barulah saat tes IQ mulai berkembang di pertengahan abad ke-20, hipotesis menyebutkan mereka benar-benar orang cerdas di atas rata-rata.

 

2. Berdasar Pada Nilai Budaya yang Kuat

Kesuksesan orang Yahudi berdasar pada nilai-nilai budaya yang kuat. Nilai budaya yang dimaksud oleh Lynn dan Kanazawa adalah etos kerja untuk mengejar kesuksesan. Di keluarga Yahudi, kesuksesan adalah hal wajib untuk diraih setiap anak di tiap generasi. Alhasil, tiap orangtua mengharuskan anaknya untuk berprestasi. Mereka memberikan asupan gizi terbaik dan memberi motivasi supaya memiliki hobi membaca. Sebab, mereka percaya kalau literasi adalah satu-satunya cara keluar dari kebodohan.

 

3. Faktor Diskriminasi

Tak cuma dua alasan itu saja, pendapat lain juga sejarawan Jerry Z. Muller sampaikan di Project Syndicate. Menurutnya, kesuksesan orang Yahudi juga berkaitan erat dengan diskriminasi yang selama ini mereka alami yang lantas berdampak pada dua hal.

Pertama, mereka jadi memiliki relasi kuat antar-Yahudi. Kelak, relasi ini menjadi pembuka rezeki. Mereka menjadi saling mengenal, bisa memulai pekerjaan dan bisnis baru.

Kedua, mereka menjadi belajar untuk mencari peluang baru yang tidak terminati banyak orang, sehingga bisa mengangkat derajatnya. Belakangan, mereka bakal menekuni pekerjaan sebagai pedagang atau menciptakan penemuan baru yang belum terpikirkan sebelumnya.

Soal kreasi penciptaan penemuan baru yang berkaitan dengan kreativitas, riset Paul Burstein dalam “Jewish Educational and Economic Success in the United States” (2007) menyebutkan, hal ini bisa terjadi karena mereka skeptis terhadap ide-ide konvensional lokal yang ditumbuhkan di tempat mereka tinggal.

Jadi, saat tidak mau menggunakan ide-ide tersebut, otak imigran Yahudi langsung berpikir kreatif menciptakan cara baru yang kelak merangsang kreativitas dan kecerdasan intelektual. Nantinya, semua itu berujung pada kesuksesan di bidang ekonomi. Setidaknya itulah beberapa resep rahasia kesuksesan ala orang Yahudi. Cara-cara itu sebenarnya bisa oleh semua orang tiru. Sebab, untuk meraih kesuksesan dan kekayaan kita perlu banyak belajar dari orang lain, apapun suku bangsa, agama atau etnisnya.

Itulah beberapa alasan di balik banyak orang Yahudi yang sukses. Semoga bermanfaat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles