Susu kental manis ternyata bukanlah susu, hal ini penting untuk kita ketahui. Susu kental manis (SKM), produk yang sudah sangat akrab di telinga, bukan begitu? Bagi para pencinta kuliner, bahan ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam meningkatkan cita rasa berbagai hidangan favorit. Mulai dari menyempurnakan rasa kolak hingga bubur tradisional, menjadi pasangan sempurna untuk roti tawar sebagai sarapan, atau menjadi topping istimewa untuk martabak manis. Sayangnya, kontroversi seputar status SKM sebagai produk susu atau bukan masih sering menimbulkan kebingungan di kalangan masyarakat.
Debat seputar bahan ini seringkali memicu pro dan kontra, menimbulkan perbedaan pandangan dalam masyarakat mengenai penggunaan produk ini. Maka dari itu, apakah benar bahwa susu kental manis tidak dapat tergolong sebagai susu? Mari kita telaah lebih lanjut beragam manfaat yang SKM miliki!
Susu Kental Manis Ternyata Bukanlah Susu Asli, Ini Faktanya!
Mitos dan Fakta Seputar Susu Kental Manis
Susu kental manis bukan susu ternyata hanya isu tidak benar. Penjelasan tentang SKM sendiri bisa kamu simak lewat penjelasan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI yang menyatakan bahwa produk ini merupakan subkategori susu, bahkan regulasinya bisa ditemukan dalam Perka BPOM Regulasi No 21 Tahun 2016.
Faktanya, peraturan tersebut menjelaskan bahwa SKM adalah produk susu yang diproses dengan menghilangkan sebagian air dari campuran susu dan gula hingga mencapai tingkat kekentalan tertentu. Inilah yang membuat SKM memiliki tekstur lebih kental bila dibandingkan dengan produk susu lainnya.
Komposisi dan Nutrisi dalam Susu Kental Manis
Komposisinya melibatkan susu segar dan gula yang takarannya sudah sesuai dengan regulasi yang berlaku. Sebagai salah satu produk pangan, proses pembuatannya juga diawasi oleh BPOM sesuai dengan standar Codex Alimentarius yang diatur dalam Peraturan BPOM Nomor 34 Tahun 2019 tentang kategori pangan.
Jika flashback pada sejarah pembuatannya, gula ternyata bekerja sebagai pengawet alami karena dapat menjadi penghambat pertumbuhan bakteri. Teknik pembuatannya juga berkembang dari masa ke masa yang diawali dari sebuah penemuan sederhana oleh Nicholas Appert pada tahun 1820.
Dengan zaman yang semakin berkembang, kini proses pembuatan SKM telah menggunakan mesin berteknologi tinggi. Hal ini bertujuan untuk menjaga kandungan nutrisi di dalamnya. Sementara itu, susu kental manis sendiri memiliki kandungan zat gizi makro seperti protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral yang bisa menjadi asupan nutrisi tubuh sehari-hari. Dari penjelasan di atas, bisa diambil kesimpulan nih kalau bahan ini bukan susu biasa karena memiliki tekstur lebih kental bila dibandingkan kategori susu lainnya.
Kandungan nutrisi dan komposisi tersebut biasanya bisa ditemukan dalam label kemasan produk yang ada di pasaran. Nah, perlu diketahui juga cara memilih produk SKM yang tepat dan memiliki kualitas baik. Secara umum, produk ini terbagi atas susu kental manis sachet, kaleng, dan pouch. Tinggal pilih saja mana yang sesuai dengan kebutuhan dan kemudahan dalam menyimpan.
Jangan lupa untuk selalu mencermati kondisi kemasan. Pastikan yang masih utuh, tertutup rapat, dan tidak menggembung karena menjadi tanda kualitas dan cita rasa yang tetap terjaga. Cek juga ketika dibuka, pastikan aromanya khas dan memiliki tekstur yang kental.
Manfaat dan Kegunaan Susu Kental Manis dalam Masakan
Kaum urban masa kini dengan gaya hidup aktif dari pagi hingga malam membutuhkan asupan kalori yang cukup untuk membantu aktivitas harian mereka. Jadi, penting untuk mempersiapkan energi lewat asupan sehari-hari yang tepat. Misalnya lewat menu sarapan atau camilan dari bahan ini yang menemani aktivitasmu. Jadi, saatnya nikmati manfaatnya yang mengandung berbagai kandungan nutrisi dan komposisi yang diperlukan tubuh. Sebagai informasi, kalori SKM adalah sekitar 130kkal dalam 1 porsi penyajian per sasetnya. Jumlah ini tentunya menjadi takaran yang ideal untuk menambah cadangan energi dalam tubuh.
BPOM sendiri juga menyarankan mengonsumsinya sebagai topping makanan favorit. Jadi, susu ini bukan susu yang dapat meminumnya langsung, melainkan untuk melezatkan kreasi makanan di rumah. Seperti menjadikannya topping dalam menu roti bakar atau berkreasi dengan resep bolu susu yang bisa menjadi camilan lezat penambah energi.