Sabtu, 5 Juli 2025
Beranda blog Halaman 7

bank bjb Bersama Pemerintah Kota Sukabumi & OJK Dorong Edukasi dan Literasi Keuangan Bagi Pelaku Usaha UMKM Supaya Handal Dalam Mengelola Keuangan

0

SUKABUMI – Mengelola dan meminjam keuangan dengan bijak merupakan hal yang sangat penting, terutama bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Dengan pengelolaan keuangan yang tepat, seorang pengusaha dapat memastikan bahwa dana yang mereka miliki digunakan secara efisien, meminimalkan risiko kebangkrutan dan memungkinkan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Pengelolaan yang baik meliputi perencanaan anggaran, memisahkan keuangan pribadi dari bisnis, serta mencatat setiap transaksi agar pengusaha dapat mengontrol aliran kas dan membuat keputusan yang lebih terukur.

Meminjam uang juga perlu dilakukan dengan hati-hati dan penuh perhitungan. Pinjaman dapat menjadi alat yang sangat berguna untuk mengembangkan bisnis atau menambah modal, tetapi jika tidak dikelola dengan baik, pinjaman bisa menjadi beban yang berat. Penting bagi pelaku usaha untuk memahami syarat dan ketentuan pinjaman, termasuk tingkat bunga, jangka waktu, dan konsekuensi jika tidak mampu membayar. Ini akan membantu mereka menghindari masalah hutang yang berlebihan dan menjaga kestabilan finansial bisnis mereka.

Meminjam uang dari lembaga keuangan resmi, seperti bank, memberikan kepastian keamanan dan perlindungan hukum. Berbeda dengan pinjaman online ilegal yang dapat memiliki bunga yang sangat tinggi dan metode penagihan yang tidak etis, lembaga keuangan yang resmi diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang memastikan praktik pinjaman berjalan sesuai dengan aturan dan melindungi konsumen dari risiko penipuan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk meminjam dari sumber yang legal dan tepercaya.

Pengelolaan dan peminjaman keuangan yang bijak akan membawa dampak positif tidak hanya pada keberhasilan usaha, tetapi juga pada kestabilan keuangan pribadi. Dengan pengelolaan yang baik, pengusaha bisa memperbaiki catatan kredit mereka, memperbesar peluang mendapatkan pinjaman dengan bunga lebih rendah di masa depan, dan menciptakan peluang untuk mengembangkan bisnisnya secara berkelanjutan.

Melihat pentingnya literasi keuangan, bank bjb kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemahaman keuangan, khususnya di kalangan pelaku UMKM. Berbagai inovasi telah dilakukan untuk membantu masyarakat dalam mengelola keuangan mereka secara bijak. Salah satu program unggulan adalah edukasi keuangan melalui berbagai kegiatan literasi yang menyasar UMKM.

Pada hari Kamis, 19 September 2024, di Kantor Cabang Sukabumi, bank bjb bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Sukabumi menggelar acara Bincang Bisnis dengan tema “Cerdas dan Bijak Dalam Meminjam Serta Mengelola Keuangan.” Acara ini dihadiri oleh PJ. Walikota Sukabumi Kusmana Hartadji, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan 1 OJK Provinsi Jawa Barat Misran Pasaribu, Direktur Komersial & UMKM bank bjb Nancy Adistyasari, serta para pelaku UMKM dari Sukabumi.

Acara ini merupakan bagian dari komitmen bank bjb dalam memberikan edukasi dan literasi kepada masyarakat tentang akses keuangan, baik melalui pinjaman online maupun lembaga keuangan perbankan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan pelaku usaha dalam memanfaatkan sumber permodalan secara cerdas, sehingga mereka bisa mengembangkan usahanya dengan lebih baik.

Pemerintah Kota Sukabumi melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) terus mendorong keterbukaan akses keuangan bagi masyarakat, khususnya bagi UMKM agar memiliki akses yang luas terhadap berbagai sumber pembiayaan, sehingga dapat membantu usaha mereka untuk tumbuh dan berkembang.

bank bjb turut menghadirkan produk pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan UMKM, di tengah maraknya praktik pinjaman online yang meresahkan, bank bjb hadir dengan berbagai solusi, mulai dari Kredit Mesra dengan bunga 0%, Kredit Usaha Rakyat, hingga berbagai produk kredit mikro lainnya. Semua ini ditujukan untuk membantu pelaku UMKM memperoleh pembiayaan dengan bunga yang kompetitif dan persyaratan yang mudah.

Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu (PESAT) yang dijalankan oleh bank bjb juga menjadi perhatian dalam acara tersebut. Melalui program PESAT, bank bjb tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga pendampingan bagi UMKM untuk naik kelas.

PESAT Wirausaha Baru, PESAT Kapasitas Usaha dan PESAT Go Digital adalah beberapa program yang ditawarkan bank bjb untuk membantu UMKM berkembang.

Sementara itu, OJK dalam kesempatan tersebut mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap pinjaman online ilegal yang semakin marak. OJK Menekankan pentingnya masyarakat memahami perbedaan antara pinjaman online legal dan ilegal. Pastikan layanan yang digunakan terdaftar dan diawasi oleh OJK. Jangan sampai terjebak dalam penawaran pinjaman yang tidak masuk akal.

OJK juga menekankan pentingnya menjaga kualitas pinjaman yang dimiliki oleh UMKM, karena semua data kredit terekam dalam Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK). Hal ini penting agar UMKM memiliki rekam jejak kredit yang baik dan bisa terus mengakses pembiayaan dari lembaga keuangan resmi.

bank bjb juga berperan aktif dalam membuka akses pasar yang lebih luas bagi UMKM. bank bjb mendukung UMKM untuk tidak hanya berkembang di pasar lokal, tetapi juga menembus pasar internasional. Program ini dilakukan melalui berbagai sinergi antara bank bjb dengan pemerintah dan lembaga keuangan lainnya.

Selain itu, acara ini juga menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, lembaga keuangan, dan regulator dalam memajukan UMKM. Dengan adanya sinergi ini, UMKM dapat terus bertumbuh dan berkontribusi pada perekonomian daerah.

bank bjb juga berkomitmen untuk terus mengadakan program edukasi dan literasi keuangan secara berkelanjutan. bank bjb ingin memastikan bahwa masyarakat, khususnya pelaku UMKM, semakin cerdas dalam mengelola keuangan mereka. Dengan begitu, pelaku usaha UMKM bisa lebih bijak dalam meminjam dan memanfaatkan pembiayaan untuk mengembangkan usahanya.

Adanya literasi keuangan menjadi fondasi penting bagi masa depan finansial yang lebih baik. bank bjb berharap terus menjadi pelopor dalam mendukung program-program edukasi keuangan di Indonesia, agar bisa menciptakan masyarakat yang lebih cerdas dan bijak dalam mengelola keuangan.

Dengan adanya acara Bincang Bisnis ini, bank bjb semakin menunjukkan perannya sebagai mitra strategis bagi pelaku UMKM, mendukung mereka untuk terus tumbuh dan berkembang di era yang semakin kompetitif.

bank bjb Raih Penghargaan di CNN Indonesia Awards 2024

0

Bandung, – bank bjb kembali mengukir prestasi dengan meraih dua penghargaan bergengsi dalam ajang CNN Indonesia Awards 2024 yang berlangsung di Trans Hotel Convention Center, Bandung pada Selasa 17 September 2024. Penghargaan ini diterima oleh Direktur Operasional bank bjb, Tedi Setiawan. Penghargaan diberikan atas inovasi luar biasa bank bjb dalam transformasi digital dan komitmennya terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan.

bank bjb dianugerahi penghargaan Extraordinary Efforts in Strengthening Synergy and Sustainability Practices, yang merupakan pengakuan atas usaha keras bank bjb dalam memperkuat sinergi dengan berbagai pihak dan mendukung keberlanjutan.

Di sisi lain, Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi berhasil meraih penghargaan Best Leadership Towards Digital Transition in Banking Industry atas kepemimpinannya yang visioner dalam memimpin transisi digital perbankan.

Dalam beberapa tahun terakhir, bank bjb telah memperlihatkan komitmen yang kuat untuk berinovasi di sektor perbankan digital. Melalui penerapan teknologi seperti layanan perbankan digital dan aplikasi mobile, bank bjb telah mampu meningkatkan efisiensi operasional sekaligus memperbaiki layanan bagi nasabah menjadi lebih mudah, cepat, dan aman

Salah satu inovasi bank bjb adalah pengembangan aplikasi mobile banking yang kini memungkinkan nasabah untuk melakukan berbagai transaksi tanpa harus datang ke kantor cabang. Hal ini tidak hanya memudahkan nasabah, tetapi juga mendukung upaya bank bjb dalam mengurangi penggunaan kertas dan mendukung green banking, mengurangi jejak karbon dan mempromosikan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan.

bank bjb juga menjalankan berbagai program keberlanjutan yang mendukung praktik bisnis yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih hijau dan mendukung upaya global dalam mengatasi perubahan iklim.

Di bidang ekonomi, bank bjb juga telah meluncurkan program pemberdayaan masyarakat, khususnya di sektor UMKM dengan memberikan akses pembiayaan yang mudah dan terjangkau bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Di bidang sosial, bank bjb memberikan program edukasi dan literasi keuangan kepada pelajar dan masyarakat pedesaan khususnya di Jawa Barat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak.

Penghargaan yang diterima pada CNN Indonesia Awards 2024 menegaskan komitmen bank bjb dalam menjalankan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) serta praktik keberlanjutan yang berkesinambungan.

Penghargaan ini merupakan bukti nyata bahwa transformasi digital dan upaya keberlanjutan yang selama ini dilakukan oleh bank bjb sudah berada di jalur yang tepat. bank bjb berkomitmen untuk terus berinovasi dan mendukung pembangunan ekonomi yang lebih hijau dan inklusif, serta memperkuat sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan berperan aktif dalam mendukung kemajuan Indonesia.

Melalui penghargaan ini, bank bjb membuktikan tidak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis semata, tetapi juga pada tanggung jawab sosial dan lingkungan. Pengakuan ini, akan semakin memotivasi bank bjb untuk terus meningkatkan kinerja dan inovasi, khususnya dalam mendukung transformasi digital dan keberlanjutan.

bank bjb Raih Penghargaan Pengembangan UMKM Terbaik Dari IWEB

0

BANDUNG – Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki potensi besar untuk menjadi motor penggerak utama perekonomian nasional. Dengan jumlah yang mencapai jutaan dan tersebar di seluruh pelosok Indonesia, UMKM tidak hanya menyediakan lapangan kerja bagi masyarakat, tetapi juga menjadi salah satu pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, sektor UMKM menyumbang lebih dari 60% terhadap PDB nasional dan menyerap sekitar 97% tenaga kerja di Indonesia. Dengan demikian, pengembangan UMKM merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Peluang UMKM untuk berkontribusi dalam akselerasi ekonomi sangat besar, terutama melalui inovasi produk, digitalisasi, dan ekspansi pasar ke luar negeri. Hal ini membutuhkan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, termasuk perbankan, untuk memberikan pendampingan, akses pembiayaan, serta pelatihan agar UMKM dapat berkembang secara berkelanjutan. bank bjb, sebagai salah satu bank daerah terbesar di Indonesia, telah mengambil peran aktif dalam mendukung UMKM melalui berbagai inisiatif dan program unggulan.

bank bjb terus berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan UMKM dengan menyediakan berbagai layanan dan produk perbankan yang disesuaikan dengan kebutuhan. UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia, dan bank bjb hadir untuk memastikan UMKM mendapatkan akses yang diperlukan untuk berkembang.

Dalam upaya mendukung UMKM, bank bjb telah meluncurkan beberapa program pendampingan dan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing para pelaku usaha kecil. Program seperti “bjb PESAT (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu)” dan “bjb Kredit Mikro Utama” menjadi bukti nyata dari komitmen bank bjb dalam memberikan solusi pembiayaan yang mudah diakses dan terjangkau oleh UMKM.

Selain itu, bank bjb juga telah mengembangkan platform digital untuk mempermudah akses pelaku UMKM terhadap layanan perbankan. Dengan adanya aplikasi mobile banking dan platform digital lainnya, para pelaku usaha kini dapat melakukan transaksi secara lebih efisien dan cepat.

Digitalisasi menjadi kunci utama dalam pengembangan UMKM di era saat ini. Oleh karena itu, bank bjb terus berinovasi untuk menyediakan layanan digital yang memudahkan pelaku usaha dalam bertransaksi.

Di sisi pembiayaan, bank bjb menawarkan beragam produk kredit dengan bunga yang kompetitif, termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Mikro Utama. Produk-produk ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan modal usaha bagi UMKM, baik yang baru memulai usaha maupun yang ingin melakukan ekspansi bisnis. Hingga kini, bank bjb telah menyalurkan pembiayaan kepada ribuan UMKM di berbagai sektor, mulai dari perdagangan, jasa, hingga industri kreatif.

Dengan berbagai inovasi dan dukungan yang diberikan pada UMKM, pada 17 September 2024, bank bjb berhasil meraih penghargaan “Pengembangan UMKM Terbaik” dari Ikatan Wartawan Ekonomi Bisnis (IWEB) pada ajang IWEB Award 2024. Penghargaan tersebut diterima oleh Iwan Prastyo, CEO Regional Kantor Wilayah 1 bank bjb, di Kota Bandung. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya bank bjb dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan UMKM.

Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi bank bjb dalam memberikan layanan terbaik bagi pelaku UMKM serta menjadi dorongan bagi bank bjb untuk terus berinovasi dan berkontribusi lebih besar bagi kemajuan ekonomi Indonesia.

bank bjb tidak hanya berhenti pada pemberian pembiayaan, tetapi juga memberikan dukungan berupa akses pasar melalui kemitraan dengan berbagai pihak, baik di tingkat lokal maupun internasional. Kemitraan ini diharapkan dapat membantu pelaku UMKM memperluas pasar mereka dan meningkatkan daya saing produk-produk lokal.

Ke depan, bank bjb akan terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah, lembaga keuangan, dan komunitas bisnis untuk menciptakan ekosistem yang kondusif bagi perkembangan UMKM. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional sekaligus membuka peluang baru bagi pelaku usaha kecil di seluruh Indonesia.

Dengan penghargaan ini, bank bjb semakin menegaskan posisinya sebagai mitra terpercaya bagi UMKM dalam mengembangkan usahanya. bank bjb berkomitmen akan terus meningkatkan kontribusinya dalam memperkuat perekonomian Indonesia melalui pemberdayaan UMKM yang berkelanjutan. Dengan berbagai langkah strategis tersebut, bank bjb optimis dapat terus berkontribusi dalam pengembangan UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Melalui Program PNM Mekaar bank bjb Terus Dukung UMKM Ultra Mikro Agar Naik Kelas

0

BANDUNG – bank bjb terus berperan aktif dalam menjaga dan meningkatkan perekonomian khususnya di Jawa Barat dan Banten, melalui dukungan terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta ultra mikro. Salah satu upaya bank bjb adalah dengan memperkuat kolaborasi bersama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera), yang berfokus pada pembiayaan dan pemberdayaan perempuan prasejahtera pelaku usaha ultra mikro. Dengan dukungan ini, bank bjb berkomitmen untuk membantu pelaku usaha kecil agar bisa naik kelas dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.

bank bjb dalam mendukung sektor ultra mikro sangatlah penting, terutama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Sebagai informasi, total penyaluran kredit bank bjb untuk PNM Mekaar hingga 30 Juni 2024 di Jawa Barat dan Banten mencapai Rp5,30 triliun. Sampai dengan 30 Juni 2024, terhadap total outstanding Mekaar sebear Rp43,75 triliun, outstanding Mekaar di daerah Jawa Barat dan Banten sebesar Rp10,14 triliun atau sekitar 23,17% dari total portofolio Mekaar nasional. Angka ini menunjukkan komitmen kuat bank bjb dalam mendukung pelaku usaha mikro di wilayah Jawa Barat dan Banten.

PNM Mekaar merupakan program pemberdayaan yang memberikan layanan pinjaman modal khusus bagi perempuan prasejahtera pelaku usaha mikro. Program ini diluncurkan pada tahun 2015 dengan fokus untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi keluarga melalui pembiayaan yang tidak memerlukan agunan fisik dan dilakukan secara berkelompok. Para nasabah akan mendapatkan tiga modal yaitu modal finansial, intelektual, dan sosial.

Program PNM Mekaar, memiliki sejumlah kriteria yang harus dipenuhi oleh nasabahnya. Pertama, PNM Mekaar ditujukan bagi perempuan yang berasal dari keluarga prasejahtera, yang telah memiliki usaha atau ingin memulai usaha, dengan indeks pendapatan per kapita maksimal sebesar USD 1,99 per hari, atau setara dengan Rp800 ribu per bulan. Selain itu, keluarga tersebut juga harus memenuhi kriteria “Cashpoor Index House”, yang menunjukkan bahwa mereka berada dalam kategori rumah tangga berpenghasilan rendah.

Kedua, pembiayaan PNM Mekaar tidak mensyaratkan adanya agunan fisik dari nasabah. Sebaliknya, sistem pembiayaan ini bersifat tanggung renteng. Artinya, setiap anggota kelompok akan saling bertanggung jawab atas pembayaran pinjaman anggota lainnya, yang bertujuan untuk memperkuat ikatan sosial dan tanggung jawab bersama di antara para nasabah.

Ketiga, program ini mengharuskan adanya pertemuan kelompok mingguan (PKM) sebagai bagian dari proses pengelolaan pinjaman. Pertemuan kelompok ini diadakan setiap minggu dan bersifat wajib, serta digunakan sebagai forum untuk membayar angsuran mingguan dan mendapatkan modal intelektual berupa pelatihan serta pendampingan usaha. Setiap kelompok minimal terdiri dari 2 subkelompok dan maksimal 6 subkelompok, dengan masing-masing subkelompok beranggotakan minimal 10 hingga 30 orang di lingkungan yang sama. Setiap kelompok atau subkelompok dipimpin oleh seorang nasabah yang berperan sebagai ketua yang bertanggung jawab mengoordinasi anggota kelompoknya.

Dengan adanya pertemuan mingguan ini, PNM tidak hanya memastikan kelancaran pembayaran angsuran, tetapi juga memberikan kesempatan bagi nasabah untu belajar bersama, membangun jejaring sosial sebagai bagian dari modal sosial dan mendapatkan dukungan moral serta teknis dari sesama anggota kelompok. Program ini dirancang untuk menciptakan ekosistem yang saling mendukung, sehingga para perempuan pelaku usaha ultra mikro dapat berkembang bersama dan meningkatkan kapasitas usaha mereka.

Sejak awal kehadirannya, PNM Mekaar terus berkembang dengan berbagai layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Hingga 30 Juni 2024, sebanyak 15,2 juta nasabah ultra mikro tergabung sebagai nasabah PNM Mekaar. Hal ini menunjukkan pertumbuhan yang pesat dari program yang ditawarkan oleh PNM, dengan dukungan finansial yang kuat dari bank bjb.

Selain itu, sejak akhir tahun 2018, PNM juga mulai mengembangkan PNM Mekaar Syariah di beberapa wilayah seperti Aceh, Padang, sampai Nusa Tenggara Barat. Hingga saat ini, 73 persen pembiayaan PNM berbasis syariah. Langkah ini dilakukan untuk memperluas jangkauan dan manfaat program, sehingga semakin banyak perempuan prasejahtera yang dapat terjangkau oleh program ini.

bank bjb sendiri telah menjadi salah satu kreditur utama bagi PNM sejak kuartal ketiga tahun 2021 hingga sekarang. Selama periode ini, outstanding Mekaar menunjukkan pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya, yang menandakan bahwa PNM menjadi perpanjangan tangan bank bjb dalam meningkatkan perekonomian di daerah Jawa Barat-Banten.

Selain dukungan finansial, bank bjb juga mendukung kegiatan edukasi yang dilakukan PNM melalui Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM). bank bjb sangat mendukung kegiatan ini karena dapat meningkatkan literasi keuangan para nasabah dan melindungi mereka dari risiko pinjaman online ilegal yang semakin marak

Berdasarkan data nominatif PNM Mekaar per 30 Juni 2024, total outstanding secara nasional mencapai Rp43,8 triliun. Dari jumlah ini, sekitar Rp10,14 triliun atau 23,18% berada di wilayah Jawa Barat dan Banten. Hal ini menunjukkan bahwa wilayah ini menjadi fokus utama dalam penyaluran pembiayaan Mekaar, sejalan dengan komitmen bank bjb untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat.

Dalam beberapa tahun terakhir, bank bjb juga terus berinovasi untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas layanan keuangan bagi UMKM dan ultra mikro. Ke depan, bank bjb berencana untuk memperluas dukungannya terhadap program PNM Mekaar di lebih banyak daerah dan memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, untuk memperluas jangkauan dan manfaat program.

Sukses Lepas Rindu Sheilagank di Medan, bank bjb Mudahkan Nasabah Dapat Tiket

0

Medan – Konser Sheila On 7 yang diadakan di Lanud Soewondo, Medan, pada Sabtu (14/9) sukses menyedot perhatian ribuan penggemar yang sangat antusias menikmati setiap lagu yang dibawakan oleh band legendaris ini.

Dari awal hingga akhir acara, suasana konser terasa sangat meriah. Penonton bersama-sama bernyanyi, menikmati nostalgia masa muda dengan berbagai lagu hits dari Sheila On 7. “Konser ini sangat luar biasa! Saya bisa bernostalgia dengan lagu-lagu Sheila On 7 yang dulu sering saya dengarkan,” ungkap Ari (35), salah satu penonton asal Medan.

Kesuksesan acara ini tentu tidak lepas dari peran serta bank bjb, yang memberikan kemudahan bagi nasabahnya untuk mendapatkan tiket konser hanya dengan menabung. bank bjb hadir sebagai official banking partner dalam konser ini, menyediakan berbagai fasilitas untuk pengunjung khususnya para pengguna aplikasi DIGI bank bjb.

“Saya berterima kasih kepada bank bjb yang telah memberikan kemudahan untuk mendapatkan tiket konser ini. Dengan menabung di bank bjb, saya bisa mendapatkan tiket lebih mudah, sehingga bisa menikmati konser Sheila On 7 bersama teman-teman tanpa harus khawatir kehabisan tiket,” kata Andini (29), warga Medan yang juga nasabah bank bjb.

Pada moment konser Sheila on 7 di Medan, bank bjb juga meluncurkan program promosi khusus berupa kartu ATM edisi Sheila On 7 Tunggu Aku Di yang bisa didapatkan dengan membuka rekening tabungan bjb Tandamata hingga 28 September. Program ini berlaku di seluruh kantor cabang bank bjb di Indonesia, sehingga memudahkan siapa saja yang ingin memiliki kartu eksklusif tersebut.

bank bjb ingin memberikan pengalaman yang lebih dari sekadar menabung di bank. Program kartu ATM edisi Sheila On 7 Tunggu Aku di ini merupakan salah satu bentuk apresiasi kami kepada nasabah yang loyal, sekaligus merayakan semangat musik dan nostalgia bersama Sheila On 7.

Selain itu bank bjb juga memberikan berbagai promo lainnya selama periode konser ini, termasuk diskon untuk pembelian merchandise resmi Sheila On 7 di lokasi konser untuk para pengguna DIGI bank bjb. Fasilitas charging station dan refreshment pun dapat dinikmati oleh pengunjung hanya dengan berdonasi melalui QRIS bank bjb dari Lembaga amal yang telah bekerjasama dengan bank bjb Cabang Medan.

bank bjb tidak hanya fokus pada layanan perbankan konvensional, tetapi juga berupaya untuk mendekatkan diri dengan masyarakat melalui kegiatan yang menginspirasi dan memberikan dampak positif.

bank bjb berharap nasabah dapat merasakan manfaat lebih dari sekadar layanan perbankan. Melalui dukungan terhadap konser ini, kami berharap dapat mempererat hubungan dengan komunitas dan masyarakat luas.

Dengan adanya program promosi yang menarik dari bank bjb, konser ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga membawa pesan positif tentang pentingnya menabung.

Bagi masyarakat yang tertarik mengikuti program promosi dan ingin mendapatkan kartu ATM edisi Sheila On 7 Tunggu Aku di, dapat segera mengunjungi kantor cabang bank bjb terdekat.

Jangan lewatkan kesempatan untuk menonton konser Sheila On 7 di kota berikutnya dengan keuntungan istimewa dari bank bjb. Segera menabung dan nikmati berbagai promo menarik lainnya!

Adapun kota terakhir konser Sheila On 7 Tunggu Aku di adalah Kota Bandung yang akan digelar pada 28 September 2024 mendatang.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera menabung di bank bjb dan download aplikasi DIGI bank bjb, nikmati berbagai kemudahannya!

bank bjb Berperan sebagai Joint Mandated Lead Arranger dalam Fasilitas Kredit Sindikasi untuk PT Rajawali Citra Televisi Indonesia

0

JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat sinergi bisnis melalui perluasan fasilitas kredit sindikasi, kali ini dengan menggandeng PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (RCTI).

Dalam langkah ini, bank bjb bersama-sama dengan PT Bank MNC Internasional Tbk (Bank MNC) yang bertindak sebagai Joint Mandated Lead Arranger (JMLA) untuk penyaluran Fasilitas Kredit Modal Kerja Sindikasi sebesar Rp500 miliar kepada RCTI, yang digunakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja perusahaan.

“bank bjb selalu berkomitmen untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis dengan bersinergi bersama mitra-mitra strategis kami. Melalui kredit sindikasi ini, kami tidak hanya mendukung kelangsungan bisnis jangka panjang RCTI, tetapi juga memperkuat peran bank bjb sebagai pemain utama dalam pembiayaan korporasi di Indonesia,” ujar Widi Hartoto, Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb.

Fasilitas kredit sindikasi ini tidak hanya melibatkan bank bjb dan Bank MNC, tetapi juga beberapa bank daerah lainnya, seperti PT Bank Pembangunan Daerah Bengkulu (Bank Bengkulu), PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bank Kaltimtara), PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah (Bank Kalteng), PT Bank Pembangunan Daerah Maluku dan Maluku Utara (Bank Maluku Malut), serta PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT).

Penandatanganan perjanjian kredit tersebut dihadiri oleh Direktur Utama RCTI, Ibu Kanti Mirdiati Ismansyah, serta beberapa pemimpin bank peserta sindikasi, termasuk Angga Estrio Pratama dari bank bjb dan David Lienardo Longe dari Bank MNC.

Widi Hartoto menambahkan, “Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bagaimana bank bjb terus memperluas portofolio pembiayaannya melalui sindikasi. Kami percaya, kerjasama ini akan memberikan dampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat, baik dari sisi perbankan maupun bagi RCTI sebagai salah satu pemain utama di industri pertelevisian.”

Dalam sindikasi ini, bank bjb juga berperan sebagai Agen Fasilitas, Agen Jaminan, dan Agen Penampungan, memperlihatkan betapa besar kepercayaan yang diberikan kepada bank bjb. Sebagai JMLA, bank bjb bertanggung jawab penuh atas proses pembentukan sindikasi, mulai dari negosiasi dengan debitur hingga penandatanganan perjanjian.

bank bjb terus berupaya untuk memberikan nilai tambah melalui pembiayaan sindikasi yang terstruktur dengan baik. Dengan teknologi yang semakin maju, bank bjb memastikan bahwa setiap proses pengelolaan kredit dilakukan secara transparan dan efisien, baik dalam hal penyaluran dana, pengelolaan rekening, hingga pengelolaan jaminan yang diberikan oleh debitur.

Peran strategis bank bjb sebagai JMLA di dalam fasilitas sindikasi ini, tidak hanya mendukung pertumbuhan sektor pertelevisian, tetapi juga mencerminkan visi bank untuk berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional secara lebih luas. Dalam konteks ini, pembiayaan sindikasi yang melibatkan banyak bank daerah memberikan kesempatan bagi semua pihak untuk saling memperkuat jaringan bisnis mereka.

RCTI, sebagai salah satu stasiun televisi terbesar di Indonesia, terus berkembang di tengah ketatnya persaingan industri media dan pertelevisian. Program-program unggulan seperti Indonesian Idol, Master Chef Indonesia, dan berbagai sinetron populer terus menjadi favorit masyarakat. Dengan adanya dukungan modal kerja ini, RCTI dapat terus berinovasi dan mempertahankan posisinya sebagai pemain utama di industri.

Di sisi lain, kerjasama ini juga memberikan peluang bagi bank bjb dan mitra perbankannya untuk meningkatkan portofolio pembiayaan, khususnya di sektor korporasi dan media.

“Dengan sinergi ini, kami berharap dapat menciptakan ekosistem pembiayaan yang lebih kuat dan berkelanjutan,” ungkap Widi Hartoto.

Kedepannya, bank bjb berkomitmen untuk terus mencari peluang dalam pembiayaan sindikasi di berbagai sektor, baik di industri kreatif, infrastruktur, maupun sektor-sektor strategis lainnya. Dengan pengalaman yang solid, bank bjb siap menjadi mitra keuangan terpercaya bagi berbagai industri di Indonesia.

Kolaborasi antara bank bjb, RCTI, dan bank-bank peserta sindikasi lainnya, mencerminkan keseriusan seluruh pihak dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Gelar BJB EXPORTPRENEUR, bank bjb Siap Lahirkan Eksportir Baru

0

BANDUNG – Potensi pasar ekspor Indonesia semakin berkembang seiring dengan meningkatnya permintaan produk lokal di pasar internasional. Beberapa produk unggulan Indonesia, seperti kopi, rempah-rempah, tekstil, dan produk kerajinan tangan, menunjukkan potensi besar untuk diterima oleh pasar global.

Pertumbuhan ekspor Indonesia tercatat terus meningkat, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan nilai ekspor Indonesia, data April 2024, mencapai US$19,62 miliar. Dibanding April 2023 nilai ekspor naik sebesar 1,72 persen. Ekspor nonmigas per April 2024 mencapai US$18,27 miliar, naik 1,33 persen jika dibanding ekspor nonmigas April 2023.

Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari – April 2024 mencapai US$81,92 miliar. Sementara ekspor nonmigas mencapai US$76,67 miliar. Negara-negara tujuan utama ekspor Indonesia meliputi Tiongkok, Amerika Serikat, Jepang, dan beberapa negara di Eropa, seperti Belanda dan Jerman.

Melihat potensi tersebut, bank bjb berkomitmen untuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam memasuki pasar ekspor melalui program baru bertajuk “bjb Exportpreneur.” Program ini bertujuan untuk melahirkan eksportir baru dari kalangan UMKM dengan memberikan edukasi dan pelatihan yang komprehensif tentang dunia ekspor.

Program yang akan dijadikan acara tahunan, diisi dengan rangkaian kegiatan yang dimulai dengan seminar bertema “Optimalkan Produk UMKM Lokal untuk Menembus Pasar Global” pada tanggal 12 September 2024 di Sport and Creative Center bank bjb, Bandung.

Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb, Widi Hartoto menyampaikan “bjb Exportpreneur merupakan bagian dari komitmen kami untuk meningkatkan pengetahuan dan kesiapan UMKM dalam memasuki dunia ekspor. Program ini bertujuan agar UMKM mampu mengoptimalkan produk lokal mereka dan bersaing di pasar global.”

Seminar ini diselenggarakan sebagai kick-off kegiatan serial pelatihan ekspor yang akan digelar selama dua bulan mendatang, dari Oktober hingga November. Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan UMKM tentang prosedur ekspor serta menumbuhkan mental dan kesiapan mereka dalam menghadapi peluang dan tantangan perdagangan global.

Widi menambahkan, “Dengan seminar ini, kami berharap dapat memberikan panduan yang jelas kepada para pelaku UMKM agar siap bersaing secara global.”

Kegiatan seminar ini menghadirkan beberapa pembicara berpengalaman, antara lain Mochamad Lukmanul Hakim, Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat, yang akan membahas Dukungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam pengembangan ekspor. Pekik Warnendya, Export Director PT Nusa Tropical Indonesia, akan mengupas potensi pasar ekspor untuk produk unggulan, sementara Maman Nurjaman, pendiri Amanah Export Academy dan praktisi ekspor, akan membahas fundamental ekspor. Acara ini juga turut dihadiri tamu undangan lainnya yang terdiri dari Pengurus komunitas UMKM dan pimpinan lembaga kewirausahaan dari perguruan tinggi.

Lebih lanjut, Widi menjelaskan bahwa peserta seminar memperoleh berbagai manfaat, termasuk akses ke layanan konsultasi dan pembiayaan dari bank bjb. “Kami juga menyediakan layanan International & Transaction Banking bank bjb, yaitu Trade Finance Service, untuk membantu memfasilitasi transaksi perdagangan internasional para pelaku UMKM,” ujarnya.

Seminar ini dihadiri oleh 250 peserta, terdiri dari pelaku UMKM dan pengusaha muda dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Bandung dan sekitarnya. Peserta yang mengikuti seminar juga mendapatkan kesempatan untuk mengikuti kegiatan serial pelatihan ekspor yang akan digelar secara online selama tujuh pertemuan, termasuk klinik ekspor, kurasi produk, dan peluang business matching dengan pembeli luar negeri. Kegiatan ini merupakan sinergi antara bank bjb bekerja sama dengan berbagai instansi pemerintah dan komunitas UMKM.

“Kami berharap melalui sinergi ini, UMKM bisa semakin berkembang dan mampu menembus pasar ekspor,” tambah Widi.

Pasca seminar, bank bjb akan melanjutkan sosialisasi dan pendaftaran untuk kegiatan serial pelatihan ekspor. bank bjb ingin memastikan setiap UMKM yang bergabung mendapatkan manfaat optimal dan siap untuk berkompetisi di pasar global. Peserta yang mengikuti seluruh rangkaian pelatihan secara lengkap akan mendapatkan sertifikat sebagai bentuk apresiasi atas komitmen mereka.

bank bjb juga menyediakan meja konsultasi layanan (open table) selama kegiatan berlangsung. Tujuannya, memberikan kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk bertanya dan mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang layanan dan produk bank bjb yang dapat mendukung kegiatan ekspor mereka.

Setelah kegiatan seminar, bank bjb akan memulai pendaftaran kegiatan bjb Exportpreneur melalui website resmi www.bankbjb.co.id untuk kegiatan serial pelatihan ekspor. Peserta terbuka untuk seluruh pelaku UMKM Indonesia, dan kegiatan ini tidak dipungut biaya. Dalam Serial Pelatihan Ekspor peserta akan mendapatkan materi lengkap, dari materi mindset dan mental, ketentuan dan prosedur, cara mencari buyer, cara closing dengan buyer, Kepabeanan dan Pajak, Perjanjian ekspor dan lain sebagainya. Pelatihan akan melibatkan institusi resmi pemerintah yang membidangi ekspor dan praktisi ekspor/eksportir berpengalaman yang memiliki jejaring pasar di negeri.

Kegiatan akan dijalankan selama dua bulan dari bulan Oktober hingga November 2024. Selama kegiatan dua bulan, peserta akan mendapatkan kesempatan seperti konsultasi dan bimbingan gratis (klinik ekspor), Fasilitasi Pembuatan Katalog Produk Ekspor yang selanjutnya akan menjadi bahan kurasi produk, dan aktivitas promosi. Bagi peserta yang produknya lolos kurasi, maka peserta akan mengikuti business matching dengan calon buyer.

Dengan adanya program bjb Exportpreneur ini, bank bjb berharap bisa mendorong peningkatan jumlah eksportir dari kalangan UMKM. Melalui berbagai inisiatif dan dukungan yang diberikan, bank bjb terus berupaya mengoptimalkan potensi pasar ekspor bagi UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

“Kami yakin, melalui program ini, akan lahir eksportir-eksportir baru yang mampu bersaing di pasar internasional. Semoga program ini dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan UMKM dan ekspor Indonesia ke depan,” tutup Widi Hartoto.

Mampu Perkuat Kinerja Bisnis,bank bjb Raih Penghargaan IDN Fortune 100

0

JAKARTA – bank bjb meraih penghargaan dari IDN Fortune 100 pada tahun 2024. Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang menunjukan inovasi luar biasa, mampu menjaga kinerja, terus memperkuat bisnis secara berkelanjutan.

IDN Fortune 100 merupakan penghargaan yang diberikan oleh tim editorial independen dari Fortune Indonesia, untuk mengapresiasi perusahaan-perusahaan yang mampu menjaga stabilitas dan konsistensi pertumbuhan bisnis.

Setiap bulan Agustus, Fortune Indonesia menyusun dan menerbitkan daftar Fortune Indonesia 100, yang berisi peringkat 100 perusahaan teratas di Indonesia berdasarkan total pendapatan selama tahun fiskal dan menjadi ukuran keberhasilan serta pengaruh bisnis.

Perusahaan-perusahaan yang termasuk dalam Fortune Indonesia 100 dinilai sebagai sebagai pemimpin di industri. Fortune Indonesia 100 mengadopsi metodologi dari Fortune 500, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1955 atau 69 tahun yang lalu. Fortune 100 Gala 2024 juga menjadi ajang pertemuan para pemimpin bisnis paling berpengaruh dan inovatif di Indonesia.

bank bjb, masuk dalam daftar Fortune Indonesia 100, dinilai berhasil memperkuat fondasi bisnis melalui berbagai strategi inovatif dan langkah strategis untuk memperkuat kinerja bisnis, termasuk pengembangan layanan digital, ekspansi pasar melalui program kemitraan serta penerapan manajemen keuangan yang efisien.

bank bjb juga dinilai berhasil memperkenalkan berbagai produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar, seperti layanan perbankan digital yang lebih cepat dan mudah diakses oleh nasabah.

Penghargaan ini diterima oleh Direktur Keuangan bank bjb, Hana Dartiwan, pada acara Fortune 100 Gala 2024 yang diselenggarakan di The Mulia Hotel Senayan, Jakarta, pada 6 September 2024. Dalam kesempatan tersebut, Hana Dartiwan menyampaikan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi bank bjb untuk terus berkontribusi secara positif bagi perkembangan ekonomi nasional.

“Penghargaan ini adalah bentuk persembahan kami dalam menciptakan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan, dan kami akan terus melakukan continuous improvement untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ujar Hana.

Lebih lanjutHana menambahkan, bank bjb telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kinerja keuangan, termasuk optimalisasi portofolio kredit, pengelolaan risiko yang lebih baik, serta peningkatan efisiensi operasional.

bank bjb mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2024, dengan pertumbuhan aset yang signifikan dan peningkatan laba bersih yang konsisten. Didukung oleh peningkatan pendapatan bunga bersih dan efisiensi biaya operasional.

Selain itu, bank bjb juga memperkuat posisinya di pasar dengan memperluas jangkauan layanan melalui digitalisasi. Upaya ini terbukti efektif dalam meningkatkan basis nasabah dan memperluas akses layanan perbankan hingga ke pelosok daerah.

“Kami melihat potensi besar dalam pengembangan layanan digital, dan ini menjadi salah satu fokus utama kami dalam beberapa tahun ke depan,” tambah Hana.

Sebagai bagian dari upaya memperkuat daya saing, bank bjb juga menerapkan strategi kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan institusi keuangan lainnya, untuk mengembangkan produk-produk keuangan inklusif. Strategi ini tidak hanya meningkatkan kinerja bisnis, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari komitmen bank bjb untuk selalu mengutamakan kepuasan nasabah dan menjunjung tinggi prinsip tata kelola perusahaan yang baik. bank bjb juga terus berupaya untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap langkah bisnisnya. bank bjb percaya bahwa dengan mengutamakan integritas dan inovasi, kami dapat memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi para pemangku kepentingan.

Dalam menghadapi tantangan di masa depan, bank bjb akan terus memperkuat fondasi bisnisnya melalui peningkatan kualitas layanan, diversifikasi produk, dan penguatan modal. Juga, fokus pada pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan.

Sebagai salah satu pemenang, bank bjb diakui karena prestasinya dalam menjaga dan meningkatkan kinerja perusahaan dalam daftar perusahaan terkemuka Fortune Indonesia 100 Company 2024. Penghargaan ini tidak hanya meningkatkan reputasi bank bjb, tetapi juga menegaskan komitmen bank bjb untuk terus memberikan kontribusi positif bagi ekonomi nasional.

“Kami optimistis dapat terus meningkatkan performa dan tetap menjadi salah satu bank terkemuka di Indonesia,” ucap Hana.

Kopi Wanoja, Mitra UMKM Binaan bank bjb Yang Semakin Mendunia

0

BANDUNG – Potensi kopi di Jawa Barat terus menunjukkan peningkatan yang signifikan, seiring dengan perubahan gaya hidup masyarakat dan terbukanya pasar internasional. Dengan kualitas kopi yang dihasilkan, Jawa Barat memiliki peluang besar untuk meningkatkan ekspor kopi ke berbagai negara.

Permintaan akan kopi Jawa Barat terus bertumbuh, terutama di negara-negara Eropa yang semakin mengapresiasi cita rasa unik kopi Indonesia. Salah satu contoh nyata dari potensi ini adalah kesuksesan Kelompok Tani Kopi Wanoja, mitra UMKM binaan bank bjb, yang semakin mengukuhkan eksistensinya di pasar global.

Kopi Wanoja, yang berawal dari kaki Gunung Kamojang, Kabupaten Bandung, kini berhasil menembus pasar internasional dengan mengirimkan biji kopi ke Belanda. Hal ini merupakan pencapaian luar biasa bagi kelompok tani yang seluruh anggotanya adalah wanita.

Pada tanggal 6 September 2024, bertempat di Taka Hydrocore – Gedebage Bandung, dilaksanakan seremoni pelepasan ekspor kopi Wanoja ke Belanda, yang menandai langkah besar kelompok ini dalam merambah pasar global.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat Muhamad Nur, Kepala Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan Sugih Rahmansyah, Kepala Dinas KUK Provinsi Jawa Barat Rachmat Taufik Garsadi, serta beberapa pejabat lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap keberhasilan Kopi Wanoja dalam mencapai pasar internasional.

Menurut Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto, keberhasilan ini tidak lepas dari peran aktif bank bjb dalam mendukung UMKM seperti Kopi Wanoja.

“Kami terus berkomitmen memberikan pendampingan dan dukungan pembiayaan kepada mitra-mitra UMKM agar mereka dapat berkembang dan bersaing di pasar global,” jelas Widi. Dukungan ini mencakup berbagai bentuk, mulai dari pelatihan, pendampingan usaha, hingga pembiayaan kredit.

Widi menambahkan bahwa bank bjb telah melakukan berbagai upaya untuk mendorong Kopi Wanoja meningkatkan kapasitas produksinya. “Sejak tahun 2021, bank bjb secara konsisten menyalurkan pembiayaan Kredit UMKM kepada Kopi Wanoja,” ujarnya. Dalam periode Juni 2024 hingga September 2024 saja, bank bjb telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp2,255 miliar kepada 29 petani kopi binaan Kopi Wanoja untuk kebutuhan modal kerja.

Keberhasilan Kopi Wanoja dalam melakukan ekspor ini juga tak lepas dari strategi yang matang. Widi menjelaska, Kopi Wanoja tidak hanya memproduksi kopi berkualitas, tetapi juga membangun koperasi hingga korporasi, sehingga mereka bisa menjadi agregator yang mampu melakukan ekspor secara mandiri. Dengan volume ekspor mencapai 18 ton atau senilai hampir Rp2,5 miliar untuk pengiriman pertama ke Belanda, Kopi Wanoja menunjukkan bahwa potensi bisnis kopi Jawa Barat memang sangat besar.

Widi menegaskan bahwa bank bjb akan terus mendukung pengembangan bisnis kopi di Jawa Barat. Apalagi, potensi kopi Indonesia yang berada di urutan ke-4 di dunia, setelah Brasil, Vietnam, dan Kolombia. Oleh karena itu, bank bjb berkomitmen untuk terus mendorong ekosistem bisnis kopi, khususnya di Jawa Barat. bank bjb juga berperan sebagai bank partner Kopi Wanoja dengan memberikan pembiayaan modal kerja dan menjadi bagian dari rantai pasok yang menyerap hasil panen petani kopi.

Dukungan yang diberikan bank bjb tidak hanya sebatas pada pembiayaan. bank bjb juga aktif dalam memberikan pendampingan kepada para petani kopi untuk meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk. bank bjb juga membantu Kopi Wanoja dalam mengembangkan jaringan pemasaran hingga ke mancanegara.

“Kami memberikan pelatihan kepada para petani kopi tentang teknik budidaya yang lebih efisien dan ramah lingkungan, serta cara mengakses pasar internasional,” ujar Widi Hartoto.

Dengan terus berkembangnya pasar kopi dunia, bank bjb percaya bahwa para pelaku usaha kopi di Jawa Barat memiliki kesempatan yang besar untuk meraih pasar ekspor yang lebih luas. Kopi Wanoja adalah contoh nyata bahwa produk lokal mampu bersaing di pasar internasional dengan dukungan yang tepat. bank bjb juga berharap dapat menjalin kerja sama dengan lebih banyak UMKM untuk mendorong produk-produk lokal lainnya mencapai pasar global.

Selain itu, Widi juga menjelaskan bahwa bank bjb terus mencari cara untuk memperkuat ekosistem UMKM di Jawa Barat melalui berbagai inisiatif dan program pendampingan. “Kami memahami bahwa UMKM adalah tulang punggung ekonomi, sehingga kami terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik kepada mereka,” imbuhnya.

Widi juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah, perbankan, dan pelaku usaha dalam mengoptimalkan potensi ekspor. Pasalnya, kolaborasi yang baik akan menghasilkan ekosistem yang kuat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor kopi.

Dengan semakin terbukanya peluang ekspor, Kopi Wanoja dan mitra UMKM binaan bank bjb lainnya diharapkan dapat terus berkembang dan berkontribusi lebih banyak bagi perekonomian daerah.

“Kami optimis bahwa dengan semangat kerja keras dan dukungan yang berkelanjutan, Kopi Wanoja akan semakin mendunia,” tutup Widi Hartoto dengan penuh harap.

bank bjb Tetapkan Susunan Komisaris Baru Pada RUPS Luar Biasa Tahun 2024

0

BANDUNG – Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk (bank bjb) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS LB) pada Kamis, 5 September 2024, di Grand Ballroom Trans Hotel Bandung. RUPS LB ini diadakan dengan tujuan untuk membahas dan menyepakati perubahan susunan Dewan Komisaris Perseroan. Rapat ini diadakan secara offline dengan kehadiran secara fisik maupun secara elektronik melalui fasilitas Electronic General Meeting System (eASY.KSEI).

Pada RUPS LB kali ini, perseroan menerima pengunduran diri Ventje Rahardjo Soedigno selaku Komisaris Utama Independen bank bjb terhitung sejak ditutupnya RUPS LB Tahun 2024 dan sekaligus mengangkat Taswin Zakaria sebagai Komisaris Utama Independen dan Mohammad Taufiq Budi Santoso sebagai Komisaris, serta Hilman Purakusumah Komisaris Independen baru di bank bjb. Maka, sesuai dengan keputusan RUPS LB Tahun 2024, maka susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris
Komisaris Utama Independen : Taswin Zakaria
Komisaris : Mohammad Taufiq Budi Santoso
Komisaris : Tomsi Tohir
Komisaris : Rudie Kusmayadi
Komisaris Independen : Diding Sakri
Komisaris Independen : Hilman Purakusumah

Direksi
Direktur Utama : Yuddy Renaldi
Direktur Kepatuhan : Cecep Trisna
Direktur Keuangan : Hana Dartiwan
Direktur Konsumer dan Ritel : Yusuf Saadudin
Direktur Komersial dan UMKM : Nancy Adistyasari
Direktur IT dan Transaction Banking : Rio Lanasier
Direktur Operasional : Tedi Setiawan

*Berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Kami percaya bahwa dengan susunan pengurus yang baru, bank bjb akan mampu terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah maupun nasional,” ungkap Yuddy.

Sebagai informasi, Komisaris Utama Independen terpilih bank bjb Taswin Zakaria sudah memiliki jejak karir panjang di dunia perbankan. Posisi terakhir diketahui pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Bank Maybank Indonesia, Tbk periode 2013-2024. Kemudian, Komisaris terpilih bank bjb Mohammad Taufiq Budi Santoso memilki pengalaman karir di Pemerintahan serta di lembaga jasa keuangan non-bank yaitu sebagai Komisaris Utama PT Jamkrida Jabar. Sedangkan Komisaris Independen terpilih bank bjb Hilman Purakusumah memilki pengalaman karir di bidang perbankan.

RUPS LB ini juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bank bjb dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, khususnya di Jawa Barat dan Banten. bank bjb, yang selama ini dikenal sebagai salah satu bank pembangunan daerah terkemuka, terus berupaya memperluas jangkauan layanannya dengan tetap mematuhi prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Yuddy juga menekankan bahwa perubahan ini sejalan dengan upaya perseroan untuk meningkatkan kinerja bisnis dan pelayanan kepada nasabah. bank bjb terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh nasabah dan stakeholders, serta memastikan bank bjb tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapai visi dan misi perusahaan.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari seluruh pemegang saham selama ini, dan kami berharap dukungan tersebut dapat terus berlanjut agar bank bjb dapat berkembang lebih baik lagi di masa mendatang,” tuturnya.

Lebih lanjut, Yuddy menegaskan bahwa bank bjb akan terus berkomitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah daerah dalam memperkuat perekonomian lokal, termasuk melalui berbagai program dan inisiatif yang melibatkan para stakeholder. Dengan adanya susunan pengurus yang baru ini, bank bjb berharap dapat lebih responsif terhadap dinamika pasar dan lebih siap menghadapi tantangan bisnis ke depan. RUPS LB ini menandai langkah baru bagi bank bjb untuk terus melangkah maju, dengan mengedepankan prinsip tata kelola yang baik, inovasi, serta pelayanan yang prima bagi para nasabah, shareholders, dan stakeholders.

“Kami optimis bahwa perubahan ini akan membawa dampak positif bagi kinerja perusahaan dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan,” pungkas Yuddy.