Faktor penyebab tipes pada anak yang perlu para ibu waspadai ini terkadang malah terabaikan. Bukan hanya pada orang dewasa, penyakit tipes lebih rentan menyerang anak-anak yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang masih terbilang rendah. Penyebab penyakit ini oleh infeksi bakteri Salmonella thypi dan dapat berkembang dengan cepat, sehingga penanganan yang harus cepat.
Faktor Penyebab Tipes pada Anak yang Perlu Diwaspadai
Penularan penyakit tipes terjadi melalui air, feses, dan makanan yang sudah terpapar atau terkontaminasi oleh bakteri. Nah, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab tipes pada anak yang perlu diketahui orang tua, di antaranya:
1. Anak mengonsumsi makanan yang tidak higienis
Mengonsumsi berbagai makanan yang telah terpapar feses dari pengidap tipes menjadi penyebab tipes pada anak yang perlu orang tua waspadai. Sebab, bakteri penyebab penyakit ini bisa bertahan dan berkembang biak di urine pengidap yang sudah terinfeksi.
2. Tidak mencuci tangan selepas memakai toilet
Mencuci tangan sebelum makan, setelah beraktivitas, dan setelah menggunakan toilet menjadi hal yang wajib semua anggota keluarga lakukan, termasuk anak-anak. Sebab, tangan yang kotor, terlebih setelah menggunakan toilet menjadi pemicu tipes pada anak lainnya. Jadi, pastikan anak untuk selalu mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun untuk mencegah risiko penyebaran bakteri penyebab tipes.
3. Jajan sembarangan
Jajan memang identik dengan usia anak-anak. Sebab, makanan ringan yang dijual di pinggir jalan memang terlihat sangat menggoda. Akan tetapi, higienitas alias kebersihan dari makanan yang dijual di pinggir jalan pastinya sangat diragukan. Mulai dari bahan yang digunakan, proses pengolahan, hingga pengemasan. Belum lagi, apakah penjual telah membersihkan tangannya sebelum melayani anak-anak yang jajan. Semua ini menjadi pemicu tipes pada anak akibat dari kontaminasi ke makanan. Inilah sebabnya, sebaiknya ibu membuatkan bekal untuk anak agar ia tidak jajan sembarangan saat di sekolah.
4. Kebersihan air minum yang tidak terjaga
Selain makanan, kontaminasi bakteri penyebab tipes pada anak juga bisa terjadi melalui air yang terkonsumsi. Guna mengantisipasi hal ini, hindari anak membeli minuman yang dijual di pinggir jalan yang memang tidak jelas kebersihannya. Sebagai gantinya, pastikan anak selalu membawa botol minumnya sendiri dan membeli di minimarket apabila membutuhkan.
Penanganan Tipes pada Anak
Gejala tipes biasanya akan muncul sekitar 7-14 hari setelah infeksi bakteri terjadi. Munculnya gejala bisa sangat bervariasi dengan tingkat keparahan ringan hingga berat. Demam, mimisan, diare, tubuh kelelahan menjadi tanda awal tipes yang kerap terabaikan dan sering kali menyalahartikan sebagai masalah kesehatan lainnya. Pada tingkat keparahan yang masih ringan, pengobatan bisa melakukan bersama dengan beberapa tindakan mandiri seperti berikut:
- Pastikan cairan tubuh anak terpenuhi sehingga anak tidak mengalami dehidrasi. Sebab, gejala tipes seperti mual dan muntah, penurunan nafsu makan, diare, dan demam tinggi bisa memicu terjadinya dehidrasi.
- Penuhi nutrisi anak dengan memberikan makanan bergizi seimbang. Meski sedang mengalami penurunan nafsu makan, pemberian asupan nutrisi tidak boleh terlewat. Ini akan membantu tubuh lebih cepat pulih.
- Dapatkan waktu istirahat yang cukup. Pemulihan dari berbagai penyakit, termasuk tipes pada anak akan lebih cepat bila tubuh mendapatkan cukup waktu untuk beristirahat.