Akhir-akhir ini, istilah “generasi sandwich” telah meraih ketenaran di tengah masyarakat. Ini tidak berkaitan dengan kegemaran makan roti, tetapi lebih merupakan representasi dari individu-individu yang harus menanggung tanggung jawab hidup untuk diri mereka sendiri, keluarga kecil mereka, dan orang tua mereka.
Situasi yang memaksa mereka berada di tengah-tengah, di antara tanggung jawab di atas dan di bawah, mirip dengan posisi isi dalam sebatang roti sandwich. Umumnya, kondisi ini sering terjadi pada orang dewasa yang sudah memiliki anak dan harus merawat orang tua yang sudah lanjut usia.
Berada di posisi tersebut tidak selalu menjadi ide baik kendati sebuah perbuatan yang mulia. Tidak hanya tanggung jawab secara finansial, menjadi generasi sandwich juga memiliki tanggung jawab secara emosional.
Sebagai generasi yang memikul beban keuangan dua keluarga, rupanya generasi sandwich memiliki kondisi yang berbeda-beda dan hal ini membuat generasi sandwich dikelompokkan dalam tiga tipe. Apa saja? Dihimpun dari Senior Living, berikut ulasannya.
Generasi Sandwich Tradisional
Generasi sandwich tradisional digambarkan sebagai orang dewasa yang biasanya berusia 40-an atau 50-an awal dan terjepit di antara orang tua usia lanjut dan anak-anak mereka yang sedang beranjak dewasa. Kondisinya, orang tua dan anak sama-sama membutuhkan bantuan keuangan atau bantuan lainnya.
Generasi Sandwich Klub
Beda hal dengan generasi sandwich tradisional, generasi sandwich klub adalah mereka orang dewasa berusia 50 atau 60-an yang terjepit di antara orang tua yang menua, anak-anak dewasa mereka, dan ditambah cucu.
Di sisi lain, istilah ini juga ditujukan pada orang dewasa muda usia 30-an atau 40-an yang punya anak kecil, orang tua lanjut usia, dan kakek-nenek yang sudah lanjut usia juga. Bisa terbayangkan?
Generasi Sandwich Wajah Terbuka
Nah, generasi sandwich open faced atau generasi sandwich wajah terbuka adalah mereka yang secara non-profesional terlibat dalam perawatan lansia, baik itu orang tua sendiri maupun anggota keluarga lainnya. Diperkirakan 25% usia manusia akan merasakan hal ini dalam hidup.
Apakah kamu tengah mengalami salah satu dari ketiga tipe generasi sandwich di atas? Iya atau tidak semoga kamu selalu diberi kemudahan dalam menjalani hidup ini, ya, Sobat Riang!