Beberapa maskapai penerbangan di Eropa sering kali mengenakan biaya “tersembunyi” yang dapat membuat harga tiket naik secara signifikan. Alasan-alasan untuk biaya ini bervariasi, mulai dari biaya reservasi kursi hingga biaya bagasi tambahan.
Meskipun biaya tambahan ini bisa menjadi kejutan yang tidak menyenangkan dan tidak selalu terjadi, beberapa maskapai penerbangan Eropa, terutama yang memiliki reputasi kurang baik dalam hal biaya tersembunyi, masih melanjutkan praktik ini.
Salah satu situs web di Inggris, NetVoucherCodes, melakukan penelitian untuk mengidentifikasi maskapai penerbangan Eropa yang paling “jahat” dalam menerapkan drip-pricing, yaitu menambahkan biaya tambahan pada harga tiket di luar biaya yang diiklankan. Penelitian ini melibatkan perbandingan rute dan biaya tambahan pada maskapai penerbangan yang berangkat pada hari dan jarak yang hampir sama.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ryanair adalah maskapai yang paling sering menerapkan biaya tersembunyi kepada penumpangnya, dengan selisih biaya yang cukup signifikan.
Memilih bagasi dengan berat 20kg, tas jinjing, jalur cepat, pemilihan kursi dan asuransi akan membuat penumpang dikenai biaya penerbangan tambahan hingga 344 persen.
Kemudian menurut penelitian NetVoucherCodes, Wizz Air berada di peringkat kedua dengan total biaya penerbangan naik menjadi 273 persen dari harga yang diiklankan, alias hampir tiga kali lipat dari harga aslinya.
Lalu, easyJet berada di urutan ketiga, dengan kenaikan harga penerbangan sebesar 170 persen. Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan demi menghemat uang saat memesan penerbangan adalah dengan tidak memilih tempat duduk.
Sebanyak 90 persen maskapai penerbangan di seluruh dunia menyertakan ini sebagai biaya tambahan. Namun, beberapa maskapai penerbangan mengizinkan penumpang memilih secara gratis dalam periode check-in 24 jam sebelum keberangkatan.
Dikutip dari Timeout, berikut daftar maskapai penerbangan Eropa dengan harga tersembunyi paling besar:
1. Ryanair
2. Wizz Air
3. easyJet
4. Air Europa
5. Vueling
6. Jet2.com
7. Finnair
8. Norwegian
9. British Airways
10. Lufthansa
