Jumat, 15 Agustus 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Bagaimana Cara Menyikapi Catcalling yang Meresahkkan?

Bagaimana cara menyikapi catcalling yang sangat meresahkan ini penting untuk para perempuan ketahui. Catcalling adalah bentuk pelecehan seksual yang dapat berupa kekerasan verbal atau psikis. Di Indonesia, catcalling menyebutnya sebagai pelecehan yang umum terjadi, baik di desa maupun kota besar, di mana orang menjadi korban tindakan tersebut.

Sayangnya, banyak yang meremehkan catcalling, terutama pelakunya yang seringkali merasa iseng atau sekadar bercanda. Padahal, catcalling dapat menimpa siapa saja dan berpotensi menyebabkan perasaan tidak aman atau bahkan trauma psikologis pada korban. Yang lebih menyedihkan, korban pelecehan seksual tersebut kebanyakan adalah perempuan, termasuk yang sudah dewasa maupun yang masih di bawah umur.

Biasanya, catcalling dilontarkan dalam bentuk pujian ketika korbannya berjalan sendirian. Perlu menekankan bahwa pujian tersebut tidak bersifat tulus, melainkan sebuah upaya menggoda orang asing. Meskipun demikian, ada cara-cara untuk merespons catcalling. Ingin tahu lebih lanjut? Temukan penjelasannya di sini!

Bagaimana Cara Menyikapi Catcalling yang Meresahkkan?

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan guna menyikap catcalling, antara lain:

1. Memutuskan untuk Menghindari atau Melawan

Hal pertama yang dapat dilakukan adalah dengan memutuskan apakah kamu perlu menghindar atau melawan. Sebab, ketika memutuskan untuk melawan, kamu juga perlu melihat situasi dan kondisi di saat kamu menjadi korban catcalling secara bijak. Jika situasi tidak memungkinkan untuk melawan, semisal, para pelaku sedang berkerumun, sementara kamu sendirian, lebih baik menghindar saja. Dengan begitu, pelaku diharapkan akan menghentikan aksinya karena tidak mendapatkan respons yang mereka inginkan.

2. Berani dan Tunjukkan Rasa Ketidaknyamanan

Secara umum, pelaku catcalling pria akan menggoda wanita, karena merasa bahwa wanita tidak berdaya. Maka dari itu, penting untuk menunjukkan keberanian, agar pelaku tidak merasa lebih superior. Sebagai contoh, jika kamu mendapatkan catcalling dalam kondisi ramai di tempat umum, kamu perlu berani untuk menunjukkan rasa ketidaknyamanan. Contohnya, kamu bisa menatap atau memelototi pelaku catcall sembari menunjukkan gestur penolakan. Selain itu, jika memungkinkan, kamu juga dapat menegur pelaku secara langsung. Hal ini bertujuan agar mereka mendapatkan rasa malu dan orang-orang di sekitar menjadi sadar akan kesalahan yang pelaku lakukan.

3. Beranikan Diri untuk Minta Tolong

Tidak ada salahnya untuk memberanikan diri sendiri dan minta tolong. Jika kamu mengalami pelecehan seksual seperti catcalling, penting untuk melapor kepada pihak berwajib, dan menceritakannya kepada orang yang kamu percaya. Selain itu, jangan ragu untuk merekam tindakan catcalling melalui fitur kamera handphone-mu. Hal ini bertujuan untuk menyimpan bukti jika hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

4. Hindari Gerombolan Laki-Laki 

Memang benar adanya catcalling dapat terjadi dan dilakukan oleh siapa saja, tanpa mengenal jenis kelamin. Namun, kebanyakan pelaku pelecehan seksual tersebut adalah sekumpulan laki-laki. Hal ini dapat terjadi karena mereka merasa memiliki banyak dukungan dari teman-temannya, untuk menggoda perempuan yang sedang melewatinya.

Maka dari itu, jika kamu sedang berjalan sendirian di tempat sepi, hindarilah gerombolan laki-laki. Kamu dapat memilih rute lain atau mengajak teman untuk menemanimu, ketika sedang beraktivitas di luar rumah, khususnya pada malam hari.

Itulah beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk menyikapi catcalling yang merupakan bentuk pelecehan seksual. Kebanyakan pelaku pelecehan seksual tersebut merupakan laki-laki, dan korbannya perempuan. Namun, perlu kamu ingat bahwa catcalling dapat terjadi pada siapa saja. Artinya, laki-laki juga dapat mengalami catcalling dari perempuan. Oleh sebab itu, penting untuk senantiasa waspada, dan pastikan untuk jeli melihat sekitarmu. Jika kamu melihat seseorang yang terkena pelecehan, pastikan untuk membela korban dan melindunginya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles