Traveling telah menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat modern. Tak heran jika sangat banyak model, jenis dan ukuran koper yang ditawarkan sebagai salah satu perlengkapan buat jalan-jalan. Tenang, kali ini, kami punya tips memilih koper yang tepat.
Memang, banyaknya pilihan justru membuat kita bingung dan suka galau saat memilih koper yang bagus dan tepat. Apakah koper yang mahal adalah yang terbaik? Belum tentu!
Lalu, apa yang perlu dipertimbangkan saat beli koper?
Sebelum memutuskan untuk membeli koper, tentukan terlebih dahulu kebutuhan kamu. Hal ini bisa terlihat dari seberapa sering kamu akan melakukan perjalanan jauh, baik itu untuk liburan ataupun alasan pekerjaan.
Setelah itu, pertimbangkan juga berapa lama rata-rata setiap perjalanan tersebut dan tipe perjalanan tersebut.
Apakah kamu termasuk tipe petualang yang suka menelusuri sudut kota? Atau Anda tipe penikmat perjalanan dan menghabiskan waktu untuk mengunjungi tempat wisata?
Tentunya, kebiasaan seseorang dalam melakukan perjalanan bisa menentukan koper yang sesuai dengan kebutuhannya. Misalnya, kalau kamu lebih suka menelusuri sudut kota, maka koper dengan roda dan berukuran besar menjadi pilihan yang tepat.
Lain halnya jika kamu suka mengunjungi tempat wisata dengan alam terbuka, tentu tas backpack atau koper yang bisa dijadikan backpack akan memudahkan kamu untuk membawa semua perlengkapan liburan.
Bagaimana Tips Memilih Koper yang Bagus?
Jika kamu telah menjawab semua pertanyaan di atas, saatnya simak beberapa tips memilih koper agar pilihan kamu pas dan tidak mengecewakan.
1. Jenis Koper
Pilih koper yang terbuat dari material berkualitas dan tidak mudah rusak. Koper sendiri terdiri dari 2 jenis, koper softcase dan hardcase.
Koper hardcase dapat memberikan perlindungan optimal terhadap barang bawaan dan mudah dibersihka. Namun, kamu harus berhati-hati saat memilih koper hardcase karena bahan satu ini akan lebih mudak pecah, retak dan tergores.
Tipsnya, pilih koper yang terbuat dari material polycarbonate dengan material cukup ringan, tetapi kokoh dan tidak mudah retak.
Sedangkan untuk koper softcase, pilih koper yang terbuat dari bahan ballistic nylon karena cukup awet dan tidak mudah sobek. Namun, kekurangan koper softcase adalah jika terkena noda sulit, maka kamu akan sulit untuk membersihkan dan menghilangkannya.
2. Jumlah Roda
Koper biasanya terdiri dari 2 atau 4 roda. Nah, jika kamu banyak melakukan mobilisasi saat liburan, maka koper dengan 4 roda menjadi pilihan tepat. Karena koper ini dapat didorong maupun ditarik.
Dengan begitu, kamu lebih mudah membawa koper disela keramaian atau saat harus melalui eskalator dan bepergian menggunakan kereta.
Nah, kalau yang memiliki dua roda sering ditemukan pada koper anak-anak. Koper dengan 2 roda hanya dapat ditarik, sehingga lebih melelahkan. Namun, jika koper yang kamu pilih berukuran kecil, koper 2 roda akan tetap nyaman digunakan.
3. Model Handle Koper
Tips memilih koper yang satu ini cukup sederhana, tetapi tidak kalah penting. Umumnya, kerusakan yang sering terjadi pada koper terletak pada gagangnya.
Apalagi, bila kita memasukan koper ke dalam bagasi pesawat, biasanya petugas bandara akan memindahkan koper dengan cepat sehingga tak jarang koper dilempar ke dalam kereta dan conveyor belt.
Untuk itu, lebih baik pilih handle koper yang terdiri dari 2 bar karena lebih kokoh dibanding handle 1 bar.
4. Sistem Penguncian
Perhatikan juga sistem penguncian pada koper yang akan kamu beli. Pilih retsleting berukuran besar karena lebih kuat. Apalagi, kadang kita suka memaksakan untuk membawa barang berlebihan. Jika ukuran retsleting kecil, maka kerusakan pada retsleting tidak dapat terelakkan.
Perhatikan juga adanya lubang gembok pada retsleting untuk mengunci koper menggunakan gembok. Selain itu, di beberapa negara seperti Amerika dan Eropa telah mengharuskan koper menggunakan kunci standar TSA (Travel Sentry Approved)
Hal ini bertujuan agar petugas bandara dapat membuka koper dan melakukan pemeriksaan tanpa merusak koper secara paksa. Apalagi, petugas bandara memang berhak untuk memeriksa setiap bagasi yang dibawa penumpang, terutama bila ada kecurigaan pada barang yang dibawa.
5. Ukuran koper
Ukuran koper bisa disesuaikan dengan perjalanan yang kamu lakukan. Jika kamu terbiasa bepergian dalam kurun waktu 3-4 hari, ukuran koper kabin sudah cukup untuk mengakomodasi seluruh barang bawaan kamu.
Jika kamu terbiasa bepergian dalam kurun waktu lama, maka kamu bisa memakai ukuran koper yang lebih besar.
Meskipun demikian, koper ukuran jumbo tidak disarankan. Karena koper ukuran jumbo tentunya dapat menampung lebih banyak barang, yang tentu saja akan sangat berat.
Perlu diingat bahwa kamu harus mengangkat koper tersebut saat check in, saat melewati pemeriksaan X-ray, bahkan perlu mengangkatnya ke dalam bagasi mobil.
Mengangkat koper yang terlalu berat dengan posisi yang kurang tepat dapat mengakibatkan cedera pada punggung.
Namun, jika kamu memang pergi bersama keluarga, bagi barang bawaan kamu bersama seluruh anggota keluarga agar kamu tidak kerepotan mengangkat koper berat.
Biasakan anak-anak membawa barang pribadi mereka dalam satu koper. Jadinya, si kecil juga dapat berlatih untuk bertanggung jawab dan belajar mandiri atas barang kebutuhan mereka sendiri.
Tidak perlu khawatir mereka akan kesulitan. Kamu bisa memberikan koper ukuran kabin dengan model yang lucu sehingga mereka pun akan dengan senang hati menggeret kopernya.
Selebihnya, kamu bisa menggunakan koper berukuran medium untuk barang bawaan mereka yang mungkin tidak muat di dalam koper .
Kamu bisa memilih koper kecil berukuran 16 inci atau koper yang besar berukuran sekitar 30 inci. Berikut rekomendasi koper yang bisa kamu beli untuk liburan.