Kamis, 14 Agustus 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Cara Cegah Demensia Sejak Usia Muda

Cara cegah demensia sejak usia muda ini penting untuk kita ketahui demi masa tua yang lebih sehat. Demensia adalah penyakit yang menyebabkan penurunan daya ingat dan fungsi berpikir. Ketika terjadi, dampaknya dapat melibatkan perubahan gaya hidup, kemampuan bersosialisasi, hingga aktivitas sehari-hari.

Dua jenis demensia yang umum terjadi adalah penyakit Alzheimer, yang terkait dengan perubahan genetik dan protein di otak, serta demensia vaskular, yang terjadi karena gangguan pembuluh darah otak. Pikun, sementara itu, merujuk pada kondisi perubahan berpikir dan ingatan yang terjadi seiring bertambahnya usia.

Adakah langkah preventif yang bisa kita ambil sejak dini untuk mencegah demensia? Jawabannya adalah iya. Ada beberapa tindakan yang dapat kamu lakukan untuk mencegah demensia seiring bertambahnya usia.

Cara Cegah Demensia Sejak Usia Muda

1. Rutin Berolahraga

Cara pertama yang dapat kamu lakukan guna mencegah demensia adalah menerapkan pola hidup sehat dengan rutin berolahraga. Dengan melakukannya secara rutin, aliran darah dalam tubuh akan lebih cepat diedarkan ke seluruh tubuh oleh organ jantung, sehingga darah dalam tubuh terus mengalami perputaran.

Selain mencegah penyakit seiring dengan bertambahnya usia, rutin berolahraga juga mampu melindungi organ jantung dari penyakit berbahaya. Bukan hanya itu saja, kamu juga akan terhindari dari penyakit yang disebabkan oleh tersumbatnya aliran darah. Lakukan olahraga sewajarnya, yaitu selama setengah jam setiap harinya. Jangan melakukan olahraga yang terlalu berat, karena akan memberatkan kinerja organ jantung.

2. Tingkatkan Asupan Vitamin D

Meningkatkan asupan vitamin D menjadi salah satu langkah mencegah demensia sejak dini. Pasalnya, kekurangan vitamin D dapat menyebabkan penurunan kognitif pada tubuh. Cara yang paling alami dan mudah untuk mendapatkan asupan vitamin D adalah dengan berjemur. Kamu juga dapat mengonsumsi multivitamin atau suplemen tambahan. Namun sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya, silahkan diskusikan terlebih dulu dengan dokter, ya!

3. Jaga Otak Selalu Aktif

Selalu menggunakan otak untuk berpikir dengan membaca atau mempelajari hal-hal yang belum diketahui sebelumnya. Hal-hal tersebut akan membuat otak selalu aktif, sehingga menurunkan risiko terkena demensia di kemudian hari. Jika terlalu malas membaca dan mempelajari hal-hal baru, kamu dapat melakukan teka-teki silang untuk menjaga otak selalu aktif.

4. Hindari Konsumsi Alkohol

Sering mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko mengidap demensia di kemudian hari. Alkohol mampu menyebabkan kerusakan permanen pada otak secara struktural maupun fungsional. Langkah mencegah demensia selanjutnya dapat kamu lakukan dengan berhenti konsumsi alkohol

5. Cukup Istirahat

Kurang istirahat dapat meningkatkan kadar protein yang dapat membentuk plak amiloid, sehingga mengganggu pola tidur seseorang. Kurang tidur juga akan menyebabkan terjadinya gangguan kognitif yang menyebabkan peradangan di sistem saraf pusat, termasuk otak. Usahakan untuk mendapatkan tidur yang cukup selama 8 jam per malam.

Selain Usia, Ini Faktor Risiko Demensia

Selain bertambahnya usia, adanya riwayat keluarga, serta gaya hidup tidak sehat yang dijalani, berikut faktor pemicu demensia:

  • Depresi.
  • Sleep apnea.
  • Berat badan berlebihan.
  • Tekanan darah tinggi.

Jika kamu memiliki sejumlah faktor pemicunya, lakukan langkah pencegahan dengan mengikuti langkah-langkah yang telah disebutkan. Gejala demensia yang dibiarkan akan membuat daya ingat menurun, susah dalam menemukan kata-kata yang tepat saat berkomunikasi, serta terganggunya aktivitas sosial sehari-hari yang biasa dilakukan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles