Selasa, 1 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Kebiasaan Minum Obat Seperti Ini Bisa Merusak Ginjal

Kebiasaan minum obat seperti ini bisa merusak kesehatan ginjal dan penting untuk kamu ketahui. Banyak orang khawatir bahwa mengonsumsi obat dalam jangka panjang dapat merusak ginjal, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kronis seperti diabetes dan hipertensi yang memerlukan obat rutin setiap hari.

Namun, menurut spesialis penyakit dalam konsultan nefrologi, dr. RA Adaninggar Primadia Nariswari, SpPD-KGH. Pada pasien dengan penyakit kronis, mengonsumsi obat sesuai resep justru dapat mengurangi risiko gangguan ginjal. Dr. Ningz menjelaskan bahwa pada pasien hipertensi, tidak mengonsumsi obat rutin malah dapat berdampak buruk bagi kesehatan ginjal.

Kebiasaan Minum Obat Seperti Ini Bisa Merusak Ginjal

“Ketika dokter meresepkan obat, ada panduan dosis dan pertimbangan interaksi obat yang sesuai. Sehingga risiko efek samping bisa diminimalisir,” ujar dr. Ningz dalam siniar Kemenkes.

Masalah timbul ketika obat terkonsumsi tanpa resep dokter. Sebagai contoh, penggunaan obat anti nyeri secara sembarangan pada beberapa orang dapat menyebabkan gangguan ginjal.

Obat non-steroid anti-inflamasi (NSAID), seperti, ibuprofen, dan naproxen bermanfaat sebagai pereda nyeri, demam, dan peradangan. Namun konsumsi obat ini tanpa resep dokter dalam jangka panjang bisa mengganggu fungsi ginjal.

“Ini yang sering dijual bebas, misal golomgan asam mefenamat, ibuprofen, ini kan obat anti nyeri yang sering dikonsumsi. Tapi kalau diresepkan dokter, sudah dipertimbangkan amannya karena bisa meminimalkan risiko,” ucapnya.

Selain itu mengonsumsi obat herbal yang tidak sesuai standar juga bisa menyebabkan masalah pada ginjal. Belum lagi jika obat herbal tersebut mengandung bahan kimia obat (BKO) untuk memperkuat efek dari obat tersebut.

“Selain itu penggunaan herbal, suplemen yang tidak sesuai dosis yang tdk aman, tidak ada izin edar, itu harus hati-hati karena isi dari komponen itu biasanya zat-zat yang belum teruji keamanannya utk ginjal,” beber dia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles