Tips pilih menu makan di warteg saat diet ini bisa kamu coba terapkan agar tidak takut berat badanmu naik. Menjauhi pembelian makanan di luar memang merupakan langkah bijak saat menjalani program diet. Namun, hal itu tidak berarti bahwa saat sedang diet, Anda tidak boleh makan di luar. Anda masih bisa menikmati hidangan di warteg, asalkan dengan pemilihan menu yang bijaksana!
Jadi, bagaimana cara memilih menu yang tepat saat diet di warteg? Shavira, seorang influencer kesehatan di TikTok, @sundayaromatics, membagikan pengalamannya dalam memilih makanan di warteg untuk mendukung program dietnya. Apa saja tips yang dia bagikan? Simak selengkapnya di sini!
Tips Pilih Menu Makan di Warteg saat Diet
1. Kurangi Porsi Nasi

Sudah bukan rahasia lagi jika makanan warteg identik dengan “banyak dan murah”. Langkah pertama yang harus kamu lakukan jika ingin makan di warteg adalah meminta untuk mengurangi porsi nasi. Dengan demikian, kamu tak harus membuang sisa makanan jika nantinya memang tidak habis. Dengan mengurangi porsi nasi, jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh pun akan jadi lebih sedikit.
2. Jangan Pilih Lauk yang Digoreng

Salah satu prinsip diet yang wajib kamu pegang adalah mengurangi konsumsi gorengan. Pasalnya, gorengan merupakan makanan yang sangat tinggi kalori. Satu buah gorengan, bisa saja jumlah kalorinya setara dengan satu porsi nasi. Oleh sebab itu, gorengan sangat tidak direkomendasikan untuk dimakan orang yang menjalani program diet.
Nah, prinsip inilah yang wajib kamu patuhi saat memilih makanan di warteg. Jadi, ada baiknya untuk menghindari ayam goreng tepung, tempe goreng tepung, brokoli goreng dan sejenisnya. Sebagai gantinya, kamu bisa memilih ayam bakar atau tempe goreng tanpa tepung. Menu yang minim olahan, memiliki kandungan kalori yang lebih sedikit.
3. Hindari Menu yang Bersantan

Menu lainnya yang wajib kamu hindari saat memilih lauk di warteg adalah makanan bersantan. Pasalnya, santan memiliki kandungan lemak yang cukup tinggi. Apabila dikonsumsi bersamaan dengan nasi dan gorengan, maka kandungan kalorinya pun bisa sangat tinggi. Akibatnya, proses penurunan berat badan pun jadi terhambat.
4. Jangan Tambah dengan Kerupuk

Saat makan di warteg, beberapa orang mungkin merasa tidak lengkap jika tidak ditambah dengan kerupuk. Padahal, kerupuk sendiri tidak memiliki nilai nutrisi yang cukup. Satu buah kerupuk umumnya hanya mengandung karbohidrat dan lemak yang tinggi. Alhasil, meski hanya makan sepotong kerupuk, kalori yang masuk cukup tinggi. Oleh sebab itu, ada baiknya kamu untuk tidak menambah kerupuk saat makan di warteg. Dengan begitu, kamu pun bisa menghemat banyak kalori sehingga penurunan berat badan jadi lebih cepat.
5. Pilih Menu yang Tinggi Protein

Lantas, menu apa saja yang boleh dipilih saat di warteg? Saat di warteg, pastikan kamu mencari menu yang mengandung tinggi protein terlebih dahulu sebagai langkah awal. Adapun menu yang bisa kamu pilih seperti; ayam bakar, ikan bakar, telur balado atau tumis orek tempe tahu. Sebenarnya, menu ayam atau ikan goreng pun masih sangat direkomendasikan. Selama saat menggorengnya tidak ditambahkan dengan tepung, kamu pun masih bisa untuk menyantapnya. Jadi, makan tetap terasa lezat meskipun kamu lagi diet, kan!
6. Tambahkan Sayur-Sayuran Hijau

Setelah porsi nasi dikurangi dan memilih protein, maka selanjutnya jangan lupakan sayur di piring makanmu! Pilihlah menu sayuran hijau seperti oseng kangkung, pare atau jenis sayuran hijau lainnya. Jika mengutip dari rekomendasi Kementerian Kesehatan, maka dalam satu piring, setidaknya kamu harus menyisihkan ¼ tempat untuk sayuran.
Meski sayuran ditumis menggunakan minyak, jangan khawatir. Umumnya, minyak yang digunakan untuk menumis tidak akan sebanyak minyak yang digunakan untuk menggoreng deep fry. Jadi, jangan khawatir, ya!
7. Selektif Memilih Minuman

Jika kamu memilih untuk makan di tempat warteg, pastikan untuk menghindari memilih minuman yang manis. Sebagai gantinya, kamu bisa membawa air putih sendiri dari rumah. Atau jika lupa membawa, kamu cukup minum dengan air mineral atau pesanlah es the tawar saja. Jangan es teh manis, es jeruk, atau bahkan es teler.
Pasalnya, es teh dan sejenisnya umumnya mengandung gula yang cukup tinggi. Semakin tinggi kandungan gula pada minuman, maka semakin tinggi pula kalorinya. Bandingkan dengan minum air mineral atau teh tawar yang hanya 0 kalori.
Pada akhirnya, diet bukanlah penghalang kamu untuk bisa makan di warteg. Selama kamu bisa mengatur menunya, berat badanmu terjamin tetap turun meskipun makan di warteg. Selamat mencoba!