Dataran tinggi Dieng membeku pagi ini, Senin (17/7/2023). Suhu udara di kawasan Candi Setyaki dan Candi Arjuna mencapai bawah 0 derajat celsius.
Pembuat aplikasi suhu udara Dieng, Aryadi Darwanto, mengatakan berdasarkan alat pengukur suhu yang diletakkan di kompleks Candi Arjuna, Banjarnegara, Jawa Tengah suhu udara sudah turun sejak Minggu (16/7) sore. Bahkan, tengah malam suhu udara sudah mencapai 0 derajat celsius.
“Dari pengamatan, suhu udara memang sudah turun sejak sore hari. Sekitar jam setengah 6 sore sudah turun 7 derajat celsius. Setelah jam 8 malam terus turun dan sekitar pukul 10 malam sudah 3 derajat dan jam 1 dini hari sudah 0 derajat,” kata Aryadi saat dihubungi detikJateng, Senin (17/7/2023).
Berdasarkan alat ukurnya, Aryadi berujar, suhu terendah tercatat pada pukul 05.53 WIB. Saat itu suhu tercatat sampai minus 1,77 derajat celsius. Namun suhu kembali naik saat matahari terbit.
“Tadi suhu terendah di lapangan kompleks Candi Arjuna minus 1,77 derajat. Sebenarnya embun sudah mulai membeku sejak dini hari karena suhu sudah 1 hingga 0 derajat. Kebetulan tadi malam tidak ada angin, jadi suhu turun, muncul embun es,” kata dia.
Sementara itu, pelaku wisata Dieng Dhimas F sempat mengukur suhu udara dengan menggunakan termometer. Ia meletakkan termometer di sekitar Candi Setyaki. Tercatat suhu turun hingga minus 5 derajat celsius.
“Setelah saya amati memang lebih dingin di sekitar Candi Setyaki. Tadi pagi saya mengukur menggunakan termometer minus 5 derajat,” ujar dia.
Kepala UPT Dieng Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banjarnegara, Sri Utami mengatakan munculnya embun es pagi ini lebih tebal dibanding sebelumnya. Ia juga memantau di lapangan kompleks Candi Arjuna yang terlihat memutih.
“Iya benar tadi pagi muncul embun es. Dan embun es pagi ini lebih tebal dan luas dibanding sebelumnya,” kata Sri Utami.