Kamis, 31 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Sejarah Cokelat Menjadi Makanan yang Identik dengan Valentine

Sejarah cokelat menjadi makanan yang identik dengan Valentine ini menarik untuk kita ketahui. Tanggal 14 Februari, yang terkenal sebagai Hari Valentine, terperingati sebagai Hari Kasih Sayang. Tradisi umumnya melibatkan pemberian hadiah, dengan sekotak cokelat menjadi pilihan yang populer.

Rasa manis cokelat oleh banyak orang sukai. Tetapi, pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa Hari Valentine begitu erat kaitannya dengan cokelat? Beberapa penjelasan dapat memberikan pemahaman lebih lanjut terkait hal ini. Mari kita selami penjelasannya!

Sejarah Cokelat Menjadi Makanan yang Identik dengan Valentine

Sejarah Cokelat Menjadi Makanan yang Identik dengan Valentine

Melansir dari Santa Barbara Chocolate, Richard Cadbury seorang pengusaha Inggris pembuat cokelat. Pada tahun 1800-an keluarganya biasa memproduksi cokelat. Richard Cadbury menemukan cara untuk membuat cokelat batangan yang rasanya lezat dan harga terjangkau. Sebelumnya, harga cokelat sangatlah mahal dan hanya mampu oleh kelas elit beli.

Pada zaman Victoria, Cadbury berhasil membuat cokelat dengan gambar dewa asmara dan mawar yang populer sehingga cokelat dianggap sebagai simbol romantisme. Cadbury merupakan orang pertama yang menemukan kotak cokelat berbentuk hati.

Di Amerika, saat pergantian abad, Hari Valentine mulai populer di kalangan anak muda. Seorang chocolatier, Russell Stoverm, membuat cokelat dikaitkan dengan hal-hal romantis. Stover, bersama suaminya pertama kali mulai menjual cokelat yang dibungkus di dalam kotak berbentuk hati pada tahun 1923, sejak saat itu cokelat mulai populer.

Kenapa Hanya Memberikan Cokelat?

Memberikan cokelat merupakan tradisi yang sangat populer di semua negara untuk memberikan kepada orang terkasih di Hari Valentine. Selain memiliki banyak varian bentuk dan rasanya yang manis, terdapat beberapa alasan lain mengapa memberikan cokelat sebagai hadiah Valentine untuk orang terkasih.

Pertama, cokelat sebagai makanan yang mengandung afrodisiak yang meningkatkan hasrat romantis. Berdasarkan sebuah penelitian, perempuan yang makan cokelat terkatakan lebih banyak menunjukkan hasrat romantis pada pasangannya daripada dengan perempuan yang tidak makan cokelat.

Kedua, cokelat merupakan makanan untuk dewa. Cokelat berasal dari pohon kakao yang terkenal sebagai ‘Theobroma cacao‘ memiliki arti ‘Makanan untuk para Dewa’. Suku Aztec biasanya menukarkan biji kakao sebagai mata uang, makanan, dan minuman untuk orang-orang yang memiliki suatu hak istimewa.

Ketiga, memakan cokelat dapat meningkatkan mood pada seseorang.

Keempat, cokelat khususnya dark chocolate memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan karena kaya akan antioksidan dan flavonoid yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.

Kelima, orang-orang menyukai cokelat selain soal rasa, memakan cokelat pun seolah memberikan rasa rileks.

Kesimpulannya, cokelat memberi berbagai pengaruh positif untuk orang-orang yang memakannya. Oleh karena itu, sangat tepat sekali saat perayaan Hari Valentine kamu memberikan cokelat untuk dinikmati bersama orang terkasihmu sebagai bentuk kasih sayang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles