Jeans adalah salah satu bahan pakaian yang memiliki daya tahan tinggi dalam tren mode. Penggunaan jeans selalu populer dan mudah dikombinasikan dengan pakaian lainnya. Meskipun begitu, perawatan jeans dapat menjadi hal yang rumit. Beberapa orang berpendapat bahwa mencuci jeans dapat mengubah warna dan bentuk aslinya.
Menurut laporan dari CNBC, CEO Levi Strauss (Levi’s), Charles Bergh, mencatat perbedaan kebiasan dalam membersihkan jeans. Orang-orang di Amerika sering kali mencuci jeans setelah satu kali penggunaan. Namun, di beberapa negara lain, orang cenderung mencuci jeans setelah mengenakannya beberapa kali. Bergh juga membagikan tips merawat jeans agar tetap menjaga kualitasnya. Jadi, ingin tahu lebih lanjut? Simak penjelasannya!
Cuci dengan Tangan

CEO Levi’s mengatakan bahwa pecinta jeans menganjurkan untuk mencuci dengan tangan dibandingkan mesin cuci. Tips ini dilakukan untuk mencegah kerusakan akibat serat-serat jeans yang terkikis. Salah satu hal fokus Bergh adalah pemakaian air dan deterjen yang banyak jika membersihkan jeans dengan mesin cuci. Hal ini berpengaruh buruk untuk lingkungan.
Usahakan Hanya Membersihkan Area yang Kotor

Bergh nggak percaya dengan asumsi tentang larangan mencuci jeans, Menurutnya, jeans yang terkena noda pada beberapa bagian dapat langsung dibersihkan pada area yang membutuhkan. Saat dia berkeringat dan banyak aktivitas, dirinya akan membersihkan keseluruhan jeans ketika mandi.
Gunakan Sabun Mandi

Tips dari Bergh untuk menjaga kualitas jeans yaitu menggunakan sabun mandi. Cara mencucinya juga sama seperti sedang membersihkan badan dengan sabun. Dirinya tetap mengusahakan hanya membersihkan spot yang kotor saja jika diperlukan. Hal ini dapat meminimalisir bahan jeans berubah warna maupun cepat rusak.
Jadi, setelah membaca artikel ini, apakah kamu akan mulai mencuci jeans dengan sabun mandi?