Tips bisa tetap konsumsi mi instant walau sedang diet ini menarik untuk kamu ketahui. Jika sedang menjalani program diet, mungkin ada keinginan untuk menghindari konsumsi mi instan. Mengingat tingginya kalori dan minimnya nutrisi pada mi instan. Meskipun demikian, sebenarnya tidak masalah untuk menyertakan mi instan dalam diet. Asalkan mengonsumsi dengan porsi yang seimbang dan tidak menjadikannya pengganti nasi. Bagaimana cara memasak mi instan agar lebih sehat saat sedang menjalani diet? Melansir dari CNN Indonesia, berikut adalah panduan yang bisa kamu ikuti!
Tips Tetap Bisa Konsumsi Mi Instan Walau Sedang Diet
1. Hindari Masak Mi Instan dengan Bungkusnya

Pernahkah kamu melihat proses memasak mi instan dengan bungkusnya? Jika pernah, jangan menganggap bahwa mengolah mi dengan cara tersebut termasuk aman. Kamu perlu menghindari memasak mi dengan bungkusnya. Karena hal ini tidak baik untuk kesehatan jangka panjang. Bungkus plastik mi instan mempunyai kandungan zat kimia yang berbahaya. Jika bungkusan mi terurai saat proses memasak, maka bahan kimia tersebut bisa menyebabkan gangguan kesehatan.
2. Rebus Mi Instan Sampai Matang

Salah satu cara tepat memasak mi instan ialah harus memasaknya dengan benar-benar matang. Karena jika kamu makan mi instan setengah matang, hal ini bisa menyebabkan sakit perut lantaran tekstur mi yang cukup sulit diproses pencernaan. Rebus mi dalam air mendidih. Hindari air mentah dan gunakan air matang atau air dari galon.
3. Kurangi Takaran Bumbu

Untuk kesehatanmu, sebaiknya kurangi takaran bumbu kemasan dari mi instan. Karena mengingat bumbu kemasan mi instan mengandung natrium cukup tinggi. Jika mengonsumsi secara terus-menerus khawatir dapat menyebabkan hipertensi.
4. Masak Mi Instan dengan Sayuran dan Protein

Agar lebih lezat dan menyehatkan, tambahkan sayuran hijau tinggi serat seperti brokoli, sawi hijau, kembang kol, wortel, tomat, dan timun pada mi instan. Selain itu, kamu juga dapat menambahkan protein untuk memperkaya nutrisi mi instan seperti telur, seafood, dan daging tanpa lemak. Namun, jangan mencampurkan karbohidrat seperti nasi.
Itulah cara memasak mi instan yang lebih sehat untuk menjaga dietmu. Namun, kamu tetap perlu membatasi konsumsi mi instan. Cukup konsumsi dua minggu sekali dan hindari mengonsumsinya menjelang tidur malam.