Jumat, 4 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

9 Tanda Akan Haid yang Perlu Diperhatikan

9 tanda akan haid ini perlu diperhatikan oleh wanita. Setiap wanita bisa mengalami siklus menstruasi yang berbeda-beda. Beberapa memiliki siklus yang teratur, sementara yang lain tidak. Namun, tidak semua wanita dapat memprediksi kapan menstruasi akan datang, sehingga mereka mengandalkan tanda-tanda awal menstruasi sebagai alternatif.

Sama seperti variasi siklus, tanda-tanda awal menstruasi juga dapat berbeda antara satu wanita dan yang lain. Ini adalah hal yang umum terjadi, tetapi jika kamu tidak mempersiapkan diri, datangnya menstruasi bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda menstruasi pada tubuh kamu.

9 Tanda Akan Haid yang Perlu Diperhatikan

Kram perut bukan menjadi satu-satunya tanda mau haid yang terjadi pada sebagian besar wanita saat PMS. Ada beberapa tanda lain yang bisa kamu kenali, yaitu:

1. Jerawat

Ciri khas lain yang terjadi pada wanita menjelang menstruasi adalah muncul jerawat pada wajah. Ini karena kadar hormon progesteron yang meningkat yang menyebabkan produksi minyak berlebih, sehingga membuat pori-pori kulit tersumbat dan jerawat pun muncul.

2. Perubahan suasana hati

Jelang haid, seorang wanita bisa mengalami perubahan suasana hati yang sangat cepat. Misalnya, sedih, kesal, dan senang pada waktu yang sama. Kondisi ini memiliki istilah mood swing.  Biasanya, tanda ini akan menghilang setelah darah menstruasi keluar. Kalau kamu juga mengalami hal ini, sebaiknya perbanyak istirahat, lakukan meditasi, dan konsumsi jenis makanan yang bisa menguranginya. Ini termasuk buah dan sayur.

3. Nyeri payudara

Tanda mau haid selanjutnya adalah nyeri pada payudara karena peningkatan kadar hormon progesteron menjelang menstruasi. Sama halnya dengan mood swing, nyeri pada payudara biasanya akan mereda setelah menstruasi.

4. Nafsu Makan Meningkat

Menjelang haid, wanita juga kerap mengalami peningkatan nafsu makan. Biasanya, wanita akan cenderung mencari makanan yang manis, seperti cokelat, kue, permen, atau makanan cepat saji.  Meski begitu, pastikan kamu tetap memperhatikan pola makan dan mengonsumsi menu makanan sehat. Pilih coklat hitam ketimbang coklat susu kalau kamu sedang ingin mengonsumsi makanan manis.

5. Tubuh kelelahan juga menjadi tanda mau haid

Hormon yang mengalami perubahan juga bisa berdampak pada pola tidur. Tak heran jika tanda mau haid termasuk tubuh yang kelelahan dan lebih cepat mengantuk.  Meski bisa mereda setelah menstruasi, kamu sebaiknya tetap rutin berolahraga untuk membantu menjaga tidur tetap berkualitas.

6. Perut kembung

Selain perubahan hormon, makanan yang kamu konsumsi juga bisa membuat perut kembung. Ini juga menjadi tanda mau haid yang bisa kamu kenali. Guna membantu mengurangi hal ini, kamu bisa memperbanyak asupan cairan harian, makan sering dalam porsi kecil, dan menghindari makanan yang mengandung gas.

7. Sakit kepala

Tak sedikit pula wanita yang mengalami sakit kepala berat menjelang menstruasi. Faktanya, hal ini ada hubungannya dengan kadar hormon estrogen pada tubuh yang berubah dan berdampak pada otak. Kamu bisa membantu mengatasi hal ini dengan mengonsumsi minuman hangat seperti teh atau jahe. Jika belum membaik, tak ada salahnya mengonsumsi obat pereda nyeri seperti paracetamol atau ibuprofen.

8. Sensitif terhadap suara, cahaya, dan sentuhan

Studi dalam Archives of Gynecology and Obstetrics menyebutkan, wanita yang mengalami PMS akan menjadi lebih sensitif terhadap sentuhan, cahaya, dan suara saat mau haid. Alhasil, kondisi ini akan membuat mereka merasa gelisah dan tidak nyaman ketika ada pada lokasi yang silau, berisik, dan banyak orang.

9. Diare atau sembelit

Tanda mau haid terakhir adalah mengalami diare atau sembelit. Lagi-lagi, kondisi ini masih ada kaitannya dengan kadar hormon tubuh yang cenderung fluktuatif menjelang menstruasi. Kadar hormon prostaglandin yang mengalami peningkatan menjadi pemicu terjadinya kontraksi pada usus. Inilah yang membuat kamu mengalami diare. Sementara itu, kadar hormon progesteron yang meningkat berpengaruh pada kondisi sembelit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles