Indonesia dikenal memiliki kelimpahan kekayaan alam yang luar biasa. Oleh karena itu, tak mengherankan bahwa negara ini memiliki beragam jenis buah yang tumbuh dengan subur, bahkan hanya ditanam di halaman rumah. Buah-buahan yang ada di Indonesia memiliki ciri khas cita rasa manis yang dominan. Salah satu contoh buah yang umum dijumpai di tanah air adalah nangka. Buah ini dapat dengan mudah ditemukan di kebun atau halaman rumah karena sifatnya yang mudah tumbuh. Walaupun banyak dikonsumsi, nangka memiliki “saudara kembar”, yaito cempedak. Seringkali, buah cempedak keliru diidentifikasi sebagai nangka, dan sebaliknya. Untuk menghindari kekeliruan dalam mengenali keduanya, penting untuk memahami perbedaan antara nangka dan cempedak, yang akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Dari Segi Bentuk
Jika dilihat dari segi bentuknya, nangka dan cempedak sekilas memang terlihat sama karena sama-sama berbentuk lonjong. Tapi kalau kamu perhatikan dengan jelas, maka keduanya ini berbeda. Nangka memiliki bentuk lonjong yang beraturan sedangkan cempedak punya bentuk lonjong yang tidak beraturan karena ada beberapa bagian yang bergelombang.
Dari Segi Kulit dan Daun
Kalau kamu melihat nangka dan cempedak yang masih ada daunnya, maka ada perbedaan yang bisa dilihat. Untuk nangka, daunnya berwarna hijau dengan tekstur halus. Sedangkan untuk daun cempedak memiliki tekstur daun yang agak kasar dan ada bulu-bulu halus pada bagian pinggirnya. Lalu untuk kulit keduanya, nangka punya warna kulit yang hijau meski sudah matang dan tekstur kulitnya agak tajam jika dibandingkan kulit cempedak. Kulit buah cempedak juga akan berwarna kekuningan jika sudah matang.
Dari Segi Aromanya
Dari segi aroma buah nangka memang wangi, tapi wanginya ini kalem dan lembut, serta tidak terlalu menyengat. Wangi buah nangka akan lebih terasa saat kulit buah dibuka. Berbeda dengan buah cempedak yang wanginya sangat menyengat seperti durian meski kulit buah belum dibuka. Jika kulit buah sudah dibuka atau sudah dibelah buahnya, maka aromanya akan semakin merebak.
Dari Segi Daging Buah
Kalau melihat dari segi daging buahnya, kamu juga bisa membedakan keduanya. Untuk daging buah nangka punya bentuk lonjong ramping dengan serat-serat besar yang terlihat. Warnanya juga kekuningan dengan tekstur buah yang padat dan kenyal. Sedangkan untuk buah cempedak, dagingnya berbentuk agak gemuk dan terlihat bantet dengan warna buah yang kuning muda cerah. Tektur buah cempedak lebih lembut dan cenderung mirip tekstur buah durian.
Dari Segi Olahannya
Terakhir bisa dilihat dari segi olahan yang menggunakan nangka dan cempedak. Keduanya ini sama-sama sering dijadikan sebagai gorengan alias bisa digoreng tepung. Tapi nangka lebih sering dimasukkan dalam bentuk irisan padaaneka olahan dessert. Untuk nangka yang masih muda sering dicampur dalam masakan. Lalu untuk cempedak banyak diolah dalam kue bolu atau kue-kue lainnya.