Milk tea atau teh susu adalah minuman yang telah menjadi fenomena global. Kombinasi teh hitam atau hijau dengan susu, seringkali ditambahkan dengan gula dan es, telah mengambil alih jantung banyak pecinta minuman di seluruh dunia. Tetapi di balik cita rasa yang lezat ini, terdapat fakta-fakta unik yang mungkin belum Anda ketahui. Inilah beberapa di antaranya:
1. Asal Usul yang Bercabang
Asal usul milk tea menjadi perdebatan yang masih berlangsung hingga saat ini. Beberapa orang berpendapat bahwa milk tea pertama kali muncul di Taiwan pada awal abad ke-20, sementara yang lain mengklaim bahwa minuman serupa sudah ada di India sejak ratusan tahun yang lalu. Apapun asal-usulnya, satu hal yang pasti adalah milk tea telah menyebar ke seluruh dunia dan diadaptasi ke dalam berbagai varian rasa.
2. Minuman Sosial Media
Milk tea telah mendapatkan popularitas besar berkat perannya dalam media sosial. Kehadiran milk tea di platform-platform seperti Instagram dan YouTube telah memicu tren viral seperti “Bubble Tea Challenge” atau “Milk Tea Dance Challenge.” Minuman ini telah menjadi daya tarik yang tak terbantahkan bagi para pengguna media sosial, yang kerap berlomba-lomba membagikan foto-foto mereka menikmati gelas milk tea dengan boba yang berwarna-warni.
3. Nama-Nama yang Beragam
Di berbagai belahan dunia, milk tea memiliki banyak nama yang berbeda-beda. Di Amerika Utara, minuman ini lebih dikenal sebagai “Bubble Tea” karena tambahan bola-bola kenyal di dalamnya. Di Jepang, disebut “Bubble Milk” atau “Boba.” Di Filipina, orang menyebutnya “Taho,” yang merupakan varian lokal dari milk tea. Beberapa negara Asia Tenggara juga menyebutnya “Teh Tarik” karena cara penyajiannya yang unik.
4. Kreativitas dalam Boba
Boba atau bola-bola kenyal adalah salah satu elemen kunci dalam milk tea. Bola-bola ini dibuat dari tepung tapioka dan memiliki tekstur kenyal yang unik. Para penjual dan pembuat milk tea terus berinovasi dengan berbagai bentuk dan rasa boba, seperti boba berwarna, boba dengan rasa buah-buahan, hingga boba yang mengandung isian unik seperti cokelat atau selai.
5. Inspirasi untuk Makanan Lain
Fenomena milk tea telah mengilhami berbagai makanan dan minuman lain dengan cita rasa dan tekstur serupa. Kini, kita dapat menemukan milk tea ice cream, milk tea cake, milk tea latte, milk tea boba toast, dan bahkan milk tea hot pot. Minuman ini telah menciptakan subkultur sendiri dalam industri kuliner dengan berbagai kreasi unik.
6. Ritual Minum Teh
Di beberapa negara, minum teh adalah sebuah ritual. Sebagai contoh, di Taiwan, ada sebuah tradisi unik yang disebut “Gong Cha,” di mana teh yang disajikan dihormati dengan mengejutkan atau menepuk-nepuk gelas dengan jari-jari Anda sebelum mulai menikmatinya. Di Inggris, “Afternoon Tea” adalah tradisi yang mencakup minum teh di tengah hari bersamaan dengan berbagai hidangan kecil seperti scones dan kue-kue.
7. Efek Kesehatan
Milk tea, terutama jika mengandung gula tambahan, adalah minuman yang tinggi kalori dan gula. Oleh karena itu, perlu diingat bahwa konsumsi berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan. Namun, ada juga varian milk tea rendah kalori yang menggunakan pemanis alami atau gula rendah kalori untuk mengakomodasi berbagai preferensi dan kebutuhan kesehatan.
Milk tea adalah minuman yang kaya akan sejarah, kreativitas, dan budaya yang terus berkembang. Fenomena minuman ini tidak hanya memuaskan selera, tetapi juga telah menciptakan ikatan sosial dan subkultur global yang kuat. Ketika Anda menikmati gelas milk tea berikutnya, cobalah nikmati momen itu sambil mengenang beberapa fakta unik yang ada di baliknya.