Fakta unik pohon natal yang mungkin belum kamu tahu ini menarik untuk kita simak bersama. Pohon Natal merupakan salah satu ornamen yang tak terpisahkan dari setiap perayaan Hari Natal. Dalam konteks modern, pohon Natal menjadi simbol figur Yesus dan cahaya yang dihadirkannya ke dunia, khususnya bagi umat Kristiani.
Namun, apakah Beauties tahu tentang fakta-fakta unik yang melingkupi pohon Natal? Meskipun identik dengan perayaan Natal, pohon Natal pernah menjadi sumber perselisihan antara dua kota di Eropa Timur. Selain itu, terdapat juga pohon Natal yang unik karena terbuat dari pasir! Berikut adalah 5 fakta menarik seputar pohon Natal yang patut kamu ketahui.
Fakta Unik Pohon Natal yang Belum Kamu Tahu
1. Pohon Natal Jadi Perseteruan 2 Kota di Timur Laut Eropa
Pohon Natal bukanlah properti baru dalam perayaan Hari Natal. Jauh sebelum ini, pohon Natal pernah mengundang perseteruan yang cukup alot antara Kota Riga, Latvia dan Tallinn, Estonia. Apa yang diperdebatkan? Asal mula siapa yang menghiasi pohon Natal. Konon, pada tahun 1510 di alun-alun Kota Riga pernah terjadi upacara dekorasi menghias pohon cemara dengan bunga kertas. Bahkan, di alun-alun kota Riga terdapat sebuah plakat yang menandakan pohon Natal pertama kali di kota itu.
Alih-alih adanya pengakuan itu, Kota Tallinn tidak setuju. Ibukota Estonia itu mengklaim perihal hias menghias pohon Natal sudah ada lebih dulu di Kota Tallinn sekitar tahun 1441. Jika di Riga pohon Natal dihias oleh bunga kertas, Kota Tallinn menghiasnya dengan buah-buahan dan lilin.
2. Orang Jerman: Percaya Mitos Mendirikan Pohon Natal Sebelum Malam Natal
Saat kapan kamu mulai menghias pohon Natal? Terdapat kepercayaan yang menganggap bahwa pohon Natal tidak boleh berdiri paling cepat sebelum malam Natal seperti 23 Desember. Hal itu untuk menghindari kesialan. Mitos itu pun masih terpegang erat oleh beberapa orang di Jerman. Lalu, pada perayaan terakhir Natal yaitu malam kedua belas atau 5 Januari, pohon Natal harus menurunkannya. Konon pada tanggal 6 Januari dipercaya sebagai penanda waktu ketika wahyu Tuhan turun dalam wujud manusia, yaitu pribadi Yesus.
3. Lampu Listrik di Pohon Natal, Bukan Cetusan Thomas Edison Melainkan Koleganya
Jika bertanya siapa pencetus adanya lampu listrik di pohon Natal? Kebanyakan akan menjawab, Thomas Edison. Pohon Natal berlampu bohlam ini memang berdiri di pembangkit listrik milik Edison di Manhattan, Amerika Serikat, pada 1882. Akan tetapi, orang yang pertama kali meletakkan lampu listrik pada pohon Natal adalah kolega sekaligus teman Edison, Edward Johnson.
4. Florida, AS: Ada Pohon Natal dari Pasir
Setiap tahunnya, Kota West Palm Beach, Florida, Amerika Serikat mendirikan pohon Natal yang tidak biasa. Pohon Natal di sana membangun dengan 700 ton pasir setinggi 35 kaki. Sama halnya pohon Natal lainnya, pohon Natal di West Palm Beach juga berhias lampu dan bintang di bagian puncaknya.
5. Norwegia: Hadiahkan Pohon Natal untuk London
Jika Florida Amerika Serikat memiliki tradisi mendirikan pohon Natal dari pasir, Norwegia tidak demikian. Kota Oslo, Norwegia justru mengirim hadiah pohon Natal ke Negara London sebagai tanda terima kasih karena telah membantu mereka selama Perang Dunia II. Tradisi seperti ini sudah ada sejak 1947. Pohon Natal itu pun terpajang di Trafalgar Square dan mendekorasi dengan gaya khas Norwegia—untaian lampu terpasang menjuntai ke bawah dan tidak saling menyilang.
Itulah fakta menarik seputar pohon Natal. Selamat merayakan Hari Natal bersama orang terkasih!
