Salah satu cara wanita mempercantik diri adalah dengan membuat kuku palsu. Hiasan ini harus tetap bersih karena dapat menyebabkan pertumbuhan jamur. Jika dibiarkan, infeksi jamur dapat menjadi lebih parah dan menyebar ke bagian tubuh lain.
Cara Kuku Palsu Menyebabkan Infeksi Jamur
Infeksi jamur adalah gangguan kesehatan yang terbilang umum terjadi pada kuku palsu. Tindakan penempelan kuku plastik di atas kuku asli ini memang bisa menimbulkan infeksi, tetapi tidak serius dan dapat sembuh dengan berbagai pengobatan rumahan atau obat anti-jamur.
Namun, apa, sih, yang menyebabkan terjadinya pertumbuhan jamur pada kuku palsu?
Infeksi jamur memang sangat rentan terjadi pada seseorang yang menggunakan kuku akrilik. Wanita yang mengalami masalah kuku saat menggunakan hiasan ini, lebih dari 90% penggunanya mengalami infeksi jamur.
Kuku buatan ini direkatkan pada kuku asli agar lebih indah. Namun jika dipasang tidak erat atau tidak presisi, kelembapan dapat terperangkap di dalamnya dan menyebabkan pertumbuhan jamur. Sebab, jamur tumbuh subur pada lingkungan yang lembap karena air bisa saja masuk ke bagian yang longgar tersebut.
Selain itu, cat kuku dan peralatan yang telah terkontaminasi juga dapat menyebabkan pertumbuhan jamur. Maka dari itu, menjaga kebersihan dari kuku sebelum dikenakan kuku palsu atau berbagai peralatan yang akan digunakan perlu dilakukan, guna menghindari pertumbuhan jamur yang menyebabkan infeksi.
Gejala dari Infeksi Jamur pada Penggunaan Kuku Palsu
Infeksi jamur yang terjadi pada kuku mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun di awal hingga masalahnya berkembang. Saat infeksinya semakin parah, beberapa gejala yang dapat timbul, antara lain:
- Kuku yang rapuh atau semakin menebal.
- Tercium bau busuk dari kuku.
- Rasa sakit dan nyeri, terutama saat menekan kuku.
- Adanya perubahan warna pada kuku.
- Terasa gatal.
- Kuku yang mengalami kemerahan.
- Mengalami pembengkakan.
Cara Menghilangkan Infeksi Jamur pada Kuku
Infeksi kuku dapat sembuh dengan sendirinya atau menggunakan pengobatan rumahan. Langkah pertama yang bisa dilakukan setelah menyadari mengalami infeksi adalah melepas kuku akrilik dan mencucinya dengan sabun juga air. Hindari penggunaan kuku palsu baru hingga infeksinya benar-benar sembuh.
Beberapa pengobatan rumahan yang bisa dilakukan, yaitu:
- Cuka: Cairan ini mengandung asam yang dapat menghambat pertumbuhan jamur dan bakteri. Cukup rendam jari dengan campuran air hangat dan cuka agar masalah kuku bisa teratasi.
- Minyak pohon teh: Minyak ini juga dapat membantu dalam mengobati jamur pada kuku. Oleskan minyak ini ke kuku dua kali sehari hingga jamur menghilang.
- Minyak oregano: Minyak ini juga memiliki sifat anti-jamur. Sama seperti minyak pohon teh, oleskan minyak ini dua kali sehari dengan kapas.
Itulah pembahasan mengenai penggunaan kuku palsu yang bisa menyebabkan infeksi jamur. Jika kamu sudah mengalami berbagai gejala dari infeksi pada kuku, sebaiknya segera mengatasi masalah ini. Dengan begitu, infeksi yang terjadi tidak bertambah parah dan bahkan bisa membahayakan.