Selasa, 1 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Kombinasi Kandungan Skincare Ini Bikin Skin Barrier Rusak!

Kombinasi kandungan skincare ini bisa bikin skin barriermu menjadi rusak. Menjaga kesehatan kulit merupakan langkah penting yang dapat dengan melakukan rutinitas perawatan kulit pada pagi dan malam hari. Pemilihan produk skincare yang tepat dengan kandungan yang sesuai dapat membantu mengatasi berbagai permasalahan kulit yang muncul akibat berbagai faktor.

Meskipun skincare memiliki manfaat positif untuk kulit, perlu diingat bahwa beberapa kandungan dalam produk perawatan kulit sebaiknya tidak digunakan bersamaan atau dikombinasikan. Menurut informasi dari Everyday Health, terdapat beberapa kandungan skincare yang sebaiknya tidak menggunakan secara bersamaan karena dapat berpotensi menyebabkan iritasi. Bukan memberikan efek kulit yang bersinar. Sudahkah ksmu memeriksa kandungan dalam produk skincare mu? Ayo, cari tahu kombinasi kandungan skincare yang sebaiknya kamu hindari!

Kombinasi Kandungan Skincare Ini Bikin Skin Barrier Rusak!

Retinol dan Alpha Hydroxy Acid (AHA)

Retinol merupakan turunan dari vitamin A yang dikenal sebagai kandungan yang membantu mencegah tanda-tanda penuaan. Apabila kulit bereaksi baik terhadap retinol dengan penggunaan tepat, hiperpigmentasi pada kulit akan lebih mudah memudar serta kulit akan tetap kencang. Sebaiknya retinol dipakai pada malam hari yang dimulai dari 1-2 kali saja dalam seminggu.

Perlu kamu perhatikan juga bahwa penggunaan retinol akan menyebabkan kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari, sehingga wajib menggunakan Sunscreen pada pagi hari. Retinol nggak disarankan untuk dikombinasikan dengan Alpha Hydroxy Acid (AHA) karena punya fungsi yang sama sebagai eksfoliasi pada lapisan kulit yang dapat memicu kulit mengelupas akibat over eksfoliasi hingga iritasi cukup berat.

 

Retinol dan Benzoyl Peroxide

Kombinasi Kandungan Skincare Ini Bikin Skin Barrier Rusak!

Selain tidak boleh menombinasikan dengan AHA, retinol juga akan memiliki efek buruk buat kulit kalau bergabung dengan benzoyl peroxide. Kandungan ini merupakan bahan aktif yang membantu proses penyembuhan kulit dari jerawat serta mencegah bakteri penyebab jerawat datang lagi. Benzoyl peroxide umumnya bisa dengan mudah didapatkan. Kandungan benzoyl peroxide akan membuat fungsi dari retinol terhadap kulit terhambat. Potensi yang mungkin timbul akibat gabungan retinol dan benzoyl peroxide dapat memicu kulit sangat kering hingga breakout.

 

Cleanser dengan pH tinggi dan Vitamin C

Kandungan vitamin C dalam skincare berfungsi untuk melindungi kulit dari radikal bebas, mengatasi kulit kusam, dan menyamarkan noda-noda hitam. Kandungan ini sangat teranjurkan menggunakannya sebelum pemakaian Sunscreen untuk hasil yang lebih efektif. Namun, perlu kamu perhatikan bahwa kandungan vitamin C ini tidak menyarankan untuk memggunakannya setelah pembersih wajah dengan kandungan pH yang tinggi. Kandungan pH yang tinggi dalam sabun pembersih ini dapat memicu kulit kusam, bahkan kering yang menyebabkan rasa gatal.

Apabila kedua kandungan ini bergabung, maka kulit tidak bisa menyerap vitamin C dengan hasil maksimal. Hasilnya kulit akan hanya terasa kering. Pilihlah pembersih wajah dengan pH rendah agar yang aman untuk kulit sensitif sekalipun. Jangan lupa untuk langsung menggunakan toner dengan klaim menetralkan pH pada kulit.

Vitamin C dan Retinol

Kombinasi Kandungan Skincare Ini Bikin Skin Barrier Rusak!

Pemakaian skincare dengan kandungan retinol butuh perhatian yang ekstra. Retinol sebaiknya tidak di-layer dengan vitamin C karena akan membuat kulit kemerahan hingga iritasi. Saran penggunaan retinol pada malam hari untuk menghindari kulit yang akan lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Sedangkan vitamin C lebih baik menggunakan pada siang hari karena berperan sebagai antioksidan sebagai pelindung kulit dari efek sinar matahari dan polusi pada kulit.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles