Rabu, 2 Juli 2025
spot_imgspot_img

Top 5 This Week

spot_img

Related Posts

Tanda Anak Keracunan Logam Timbel Menurut Dokter

Tanda anak keracunan logam timbel menurut dokter ini penting bagi para orang tua mengetahuinya. Sebagai orang tua, kesehatan anak merupakan prioritas utama yang harus memperhatikannya. Terkadang, tanpa sadar, anak dapat terpapar zat-zat berbahaya yang dapat berdampak negatif pada tubuh mereka. Salah satu contohnya adalah logam timbel, yang saat ini menjadi perhatian dokter dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Logam timbel umumnya berguna sebagai bahan baku dalam produk logam seperti amunisi, pelapis kabel, baterai, dan pewarna. Terdapat dua cara bagi timbel untuk masuk ke dalam tubuh manusia, yakni melalui udara dan melalui tertelan. Oleh karena itu, dr. Ari Prayogo S.PA, seorang dokter spesialis anak, menjelaskan bahwa balita memiliki risiko yang lebih tinggi terpapar timbel karena kecenderungan mereka untuk memasukkan tangan ke dalam mulut. Dengan demikian, tanpa sadar, timbel yang ada di lingkungan sekitar dan menempel pada tangan bisa masuk ke dalam tubuh balita.

Bahaya Pajanan Timbel

Tanda Anak Keracunan Logam Timbel Menurut Dokter

Jika timbel tersebut masuk ke dalam tubuh seorang anak balita, maka ada bahaya yang menjadi dampak. Dampak kesehatan yang paling umum terjadi ialah anemia. Namun dalam jangka panjang, kondisi keracunan timbel juga akan memengaruhi pertumbuhan anak.

Dr. Prayogo menjelaskan lebih lanjut kepada Detikcom, “Ketika anemia, suplai nutrisi, oksigen, tidak dapat terdistribusi dengan baik ke sel tubuh. Nantinya sel tidak akan berfungsi dengan baik dan anak tidak bertumbuh dengan optimal”.

 

Tanda Anak Keracunan Logam Timbel Menurut Dokter

The girl has a stomach ache. She feels bad and uncomfortable, then that it hurts. She holds her hands in her sore spot.

Timbel dapat masuk ke tubuh manusia sedikit demi sedikit atau langsung dalam jumlah besar. Jika masuk dalam jumlah besar, anak dapat mengalami kejang, pingsan, hingga nyeri perut. Sementara untuk timbel yang masuk sedikit demi sedikit, dr. Prayogo menuturkan bahwa hal itu justru agak menyeramkan.

“Ketika anak mendapatkan paparan dari pajanan timbel sedikit demi sedikit, biasanya itu malah nggak kelihatan gejala atau tanda-tandanya. Justru itu yang menurut saya agak menyeramkan karena orang tua tidak bisa segera mengetahui tandanya,” jelas dr Prayogo.

dr Prayogo menuturkan perlu dilakukan skrining secara rutin untuk mengetahui proses tumbuh kembang anak yang bisa dilakukan di puskesmas. Ia menuturkan, dari pemeriksaan tersebut nantinya dokter akan melihat perkembangan anak dan melakukan pemeriksaan lanjut jika ada gangguan.

“Sebenarnya butuh pemantauan berkala terutama di daerah-daerah yang banyak paparan timbel,” pungkasnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Popular Articles