Tips menyimpan sisa alpukat ini penting bagi kita ketahui agar rasa dan warnanya tidak berubah saat mengonsumsinya kembali. Alpukat merupakan salah satu buah yang sering berkaitan dengan program diet karena kandungan serat yang tinggi. Memberikan rasa kenyang, dan mengandung lemak baik yang bermanfaat untuk kesehatan jantung. Buah alpukat dapat menikmatinya secara langsung atau mengolah menjadi berbagai hidangan lezat. Seperti jus, smoothie bowl, poke bowl, puding, taco, serta campuran dalam minuman es seperti es teler, es cendol, dan es campur. Teksturnya yang lembut dan cita rasanya yang khas membuat alpukat menjadi favorit.
Meskipun sebagian orang dapat mengonsumsi satu buah alpukat secara langsung, ada juga yang tidak dapat melakukannya, terutama jika buah ini digunakan dalam minuman es. Kebanyakan orang hanya menggunakan setengah buah dan menyimpan sisanya. Sayangnya, alpukat sangat rentan teroksidasi setelah membukanya, dengan perubahan warna dari hijau kekuningan menjadi cokelat. Ini penyebabnya oleh enzim polifenol oksidase yang bereaksi dengan oksigen. Bagaimana caranya agar warna alpukat tetap segar dan rasa buahnya tidak berubah? Cek tipsnya di bawah ini!
Tips Menyimpan Sisa Alpukat
Bungkus dengan Plastik Wrap
Tips yang pertama adalah membungkusnya dengan plastik wrap. Seperti yang dikatakan di atas, warna daging alpukat yang kecoklatan dikarenakan adanya interaksi dengan oksigen. Oleh karena itu, kamu harus melapisi bagian daging alpukat yang terbuka dengan plastik wrap supaya tidak ada interaksi dengan oksigen. Membungkus alpukat dengan plastik wrap juga bisa menjadikan daging alpukat tetap terasa lembut.
Simpan dalam Wadah Tertutup
Jika tidak ada plastik wrap, kamu juga bisa menyimpannya dalam wadah tertutup yang kedap udara agar daging buah alpukat tidak terkena udara langsung. Tapi saat menyimpannya dengan wadah tertutup, jangan sering-sering membuka tutup wadahnya. Jika wadah sering dibuka tutup, maka akan ada oksigen yang masuk dan merusak daging buah alpukat sehingga jadi kecoklatan.
Gunakan Air Lemon
Air lemon ternyata juga bisa menjadi salah satu cara agar daging buah alpukat tidak cepat berwarna kecoklatan. Air lemon mengandung vitamin C tinggi dan juga antioksidan. Antioksidan ini bisa membantu untuk menjaga agar daging buah alpukat tidak mudah teroksidasi. Caranya sangat mudah, kamu tinggal memoleskan air lemon pada lapisan daging buah alpukat. Tak perlu banyak, hanya lapisi secara tipis saja lalu simpan dalam wadah kedap udara.
Oles dengan Minyak Zaitun
Selain dengan air lemon, cara lainnya agar alpukat tidak mudah teroksidasi adalah dengan mengolesnya dengan minyak zaitun. Minyak zaitun bisa menghalau paparan oksigen pada daging buah alpukat. Selain itu, dengan mengoleskan minyak zaitun, daging buah alpukat juga bisa tetap terjaga tekstur dan kadar airnya.
Itulah beberapa tips menyimpan sisa alpukat agar cita rasa dan warnanya tidak berubah. Apakah kamu ingin langsung mempraktekkannya segera?