Pasta adalah makanan yang populer di seluruh dunia dan menjadi salah satu simbol kuliner khas Italia. Makanan yang terbuat dari adonan tepung gandum dan air ini telah menjadi hidangan favorit banyak orang di berbagai belahan dunia. Namun, tahukah Anda bagaimana pasta pertama kali ditemukan dan bagaimana perjalanannya hingga menjadi ikonik seperti sekarang? Mari kita telusuri asal usul pasta dalam perjalanan sejarah kuliner khas Italia.
Asal-usul Pasta
Asal usul pasta dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno, bukan di Italia, melainkan di Timur Tengah. Berabad-abad sebelum pasta dikenal di Italia, masyarakat Mesir kuno telah mengolah adonan dari tepung gandum dengan air dan mengeringkannya menjadi lembaran tipis untuk dijadikan makanan. Pasta ini lebih mirip dengan “lazanum” dari Yunani kuno, yang merupakan sejenis pastel atau pangsit yang digunakan sebagai makanan dalam upacara keagamaan.
Pasta kemudian diperkenalkan di Italia oleh bangsa Arab pada abad ke-8 selama periode invasi ke Sisilia. Pasta yang dibawa bangsa Arab disebut “itriyah” yang merupakan sajian mi mirip cappellini yang kita kenal sekarang. Pada awalnya, pasta dikenal sebagai makanan eksklusif yang hanya disajikan di meja bangsawan.
Pada abad ke-12, pasta semakin populer dan menjadi makanan sehari-hari yang terjangkau oleh semua kalangan masyarakat Italia. Salah satu bentuk pasta yang paling awal adalah “lagane,” yang mirip dengan lasagna modern. Pasta juga diawetkan dengan mengeringkannya sehingga dapat bertahan lama, menjadi bahan makanan praktis untuk pelaut selama pelayaran panjang.
Puncak popularitas pasta datang pada era Renaisans, di mana pasta dianggap sebagai makanan penutup bagi para bangsawan. Karya seni dari seniman terkenal seperti Leonardo da Vinci dan Rafael menggambarkan sajian pasta yang menggiurkan.
Pasta sudah berkembang sejak abad ke-18
Perkembangan teknologi selama abad ke-18 membantu mempermudah produksi pasta dalam jumlah besar. Mesin cetak pasta pertama kali ditemukan pada tahun 1789 oleh Gaetano Vitagliano dari Napoli, Italia. Penemuan ini memungkinkan pasta diproduksi secara massal dan menjangkau lebih banyak orang.
Sejak saat itu, pasta telah menjadi makanan yang mendunia dan menjadi bagian integral dari masakan Italia. Berbagai bentuk dan varietas pasta telah diciptakan, seperti spaghetti, penne, farfalle, dan banyak lagi, dengan berbagai saus yang menggugah selera.
Jadi, meskipun pasta pertama kali ditemukan di Timur Tengah dan dibawa ke Italia oleh bangsa Arab, Italia telah mengadopsi dan mengembangkan pasta menjadi makanan ikonik yang dicintai oleh seluruh dunia. Perjalanan sejarah pasta menggambarkan bagaimana sebuah makanan sederhana dapat berubah dan berkembang menjadi warisan kuliner yang tak tergantikan.