Ragam kuliner di Indonesia memang memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri. Salah satu hidangan yang sangat nikmat saat dinikmati dalam keadaan hangat adalah combro dan misro. Kedua makanan ini memiliki bahan dasar yang sama dan menjadi sajian khas Indonesia dengan cita rasa yang menggugah selera.
Combro dan misro berasal dari daerah Jawa Barat dan keduanya dibuat dari bahan dasar singkong. Nama combro dan misro ternyata memiliki arti yang menarik. Combro merupakan singkatan dari “oncom dijero” dalam bahasa Sunda, yang berarti oncom di dalam. Sementara itu, misro merupakan singkatan dari “amis dijero,” juga dalam bahasa Sunda, yang berarti manis di dalam.
Kedua makanan ini memiliki bahan dasar yang sama, namun isiannya berbeda. Combro memiliki rasa asin karena diisi dengan oncom yang telah dicampur dengan berbagai bumbu seperti bawang dan cabai. Sementara itu, misro memiliki rasa manis karena di dalamnya terdapat potongan gula jawa yang akan mencair saat digoreng.
Proses pembuatan combro dan misro hampir sama. Pertama-tama, singkong diparut dan dicampur dengan kelapa untuk membuat adonan dasar. Selanjutnya, adonan dibentuk pipih dan diisi dengan campuran oncom untuk combro atau gula jawa untuk misro. Setelah diisi, adonan dibentuk menjadi bentuk oval untuk combro dan bentuk bulat untuk misro, kemudian digoreng dalam minyak panas.
Penting untuk digoreng dengan api sedang agar combro dan misro matang dengan sempurna dan teksturnya tetap lembut. Api yang terlalu besar dapat menyebabkan isian tidak matang dengan baik, sementara api yang terlalu kecil akan membuat combro dan misro menjadi keras.
Selain rasa yang lezat, cara pembuatan combro dan misro juga relatif mudah. Oleh karena itu, Anda dapat mencoba membuatnya sebagai camilan nikmat untuk keluarga di sore hari. Semoga artikel ini memberikan informasi yang menarik dan menginspirasi Anda untuk mencoba membuat combro dan misro sendiri. Selamat mencoba dan selamat menikmati kuliner khas Indonesia yang menggugah selera!