Sering kali keringat dituduh sebagai penyebab noda kuning di baju. Padahal, cairan keringat sebenarnya bersifat bening dan tidak meninggalkan warna. Munculnya noda keringat disebabkan oleh residu zat garam, protein, dan minyak yang terkandung di dalam keringat tersebut.
Apabila bercak-bercak keringat tidak segera dibersihkan hingga akhirnya mengering, hal itulah yang menyebabkan munculnya noda pada pakaian. Agar hal ini tidak terjadi, baiknya ketahui penyebab dan cara mencegahnya. Sehingga, Kamu tidak perlu lagi dipusingkan untuk mencari cara menghilangkan noda kuning di baju putih.
Penyebab Munculnya Noda pada Pakaian
Berbagai masalah noda keringat terjadi jika bercak-bercak keringat dibiarkan mengering dan tidak dicuci dalam waktu lama. Selain itu, noda pada pakaian juga bisa muncul jika keringat bercampur dengan produk antiperspirant atau deodoran tertentu. Bahan aluminium yang terkandung dalam produk-produk tersebut akan membentuk suatu noda apabila bercampur dengan kandungan garam di dalam keringat. Noda yang terbentuk dari proses ini biasanya memiliki warna kuning. Namun terkadang ada pula noda di pakaian yang berwarna putih.
Noda putih umumnya berasal dari produk deodoran atau antiperspirant yang Kamu gunakan. Jika noda kuning muncul sebagai akibat reaksi kimia, noda putih ini muncul karena produk yang Kamu gunakan memang mudah menempel dan meninggalkan bekas di pakaian. Itulah mengapa, Kamu harus bijak memilih produk deodoran yang tidak meninggalkan noda.
Tips Mencegah Noda Kuning pada Baju Putih
Apabila noda kuning sudah muncul di pakaian, pencucian menggunakan mesin cuci putaran normal belum tentu cukup untuk menghilangkannya. Bukan tidak mungkin Kamu akan memerlukan perlakuan yang lebih khusus untuk mengatasi masalah tersebut. Berikut ini adalah beberapa tips pencegahan yang bisa Kamu coba:
1. Pakai Deodoran yang Tidak Meninggalkan Noda
Langkah preventif paling sederhana yang bisa Kamu lakukan untuk mencegah munculnya noda kuning di pakaian adalah dengan menggunakan deodoran atau antiperspirant yang tepat. Pilih produk yang tidak mudah menempel di pakaian serta tidak meninggalkan noda. Dengan begitu, Kamu bisa mencegah munculnya noda kuning maupun noda putih di baju kesayangan.
2. Tunggu Ketiak Kering Setelah Memakai Deodoran
Setelah menggunakan deodoran, ada baiknya Kamu menunggu ketiak kering terlebih dahulu sebelum memakai baju. Kamu juga bisa menggunakan handuk bersih dan kering untuk menepuk-nepuk ringan bagian ketiak. Cairan deodoran yang masih tertinggal bisa menimbulkan kesan basah pada ketiak. Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan produk deodoran yang cepat kering seperti dalam bentuk spray.
3. Gunakan Kaus Dalam
Jika Kamu adalah orang yang sering berkeringat, pertimbangkan untuk memakai kaus dalam selama beraktivitas sehari-hari. Kaus dalam akan membantu menyerap keringat berlebih yang keluar dari tubuhmu. Hal ini juga akan mencegah keringat membasahi pakaian luarmu dan meninggalkan noda kuning di sana.
4. Pangkas Bulu Ketiak Secara Rutin
Bulu ketiak ternyata bisa menjadi salah satu penyebab seseorang berkeringat lebih banyak. Tak hanya itu, bulu ketiak yang dibiarkan lebat dan tidak dijaga kebersihannya dapat menjadi sarang bagi bakteri penyebab bau badan. Bekas deodoran yang menempel di bulu ketiak juga bisa meninggalkan noda kuning pada pakaian.
5. Gunakan Deodoran Secukupnya
Meski deodoran antiperspirant sangat membantumu mengatasi masalah bau badan dan keringat berlebih, Kamu tidak disarankan mengaplikasikannya dalam jumlah terlalu banyak. Cukup mengoleskan deodoran dua kali dalam setiap pemakaian, masalah bau badan tetap bisa teratasi. Sebab, memakai terlalu banyak deodoran bisa meninggalkan lebih banyak residu penyebab noda kuning di baju. Ketahuilah bahwa produk deodoran yang baik akan tetap memberikan manfaat optimal meski hanya dioleskan secukupnya.